Lippo Rangkul Dua Investor China Bangun Kawasan Rp190 Triliun
Christine Novita Nababan | CNN Indonesia
Kamis, 26 Mei 2016 10:22 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Lippo Group bersama dengan dua investor asal China, Shenzhen Yantian Port Group Co Ltd dan Country Garden Holdings Co Ltd, akan membangun dan mengembangkan kawasan industri baru di Lippo Cikarang. Proyek ini bernilai US$14,5 miliar atau setara dengan Rp190 triliun.
Namun demikian, seperti dilansir Reuters, manajemen Lippo Group tidak menjelaskan dengan rinci berapa investasi masing-masing setiap institusi. Yang pasti, proyek sektor infrastruktur Lippo Group ini dilakukan melalui anak usahanya, PT Lippo Cikarang Tbk.
Dalam keterangan resminya, manajemen Lippo Group mengaku, menyambut baik gagasan untuk sinergi dalam proyek tersebut. Kedua investor China juga diklaim telah mengenal baik pengalaman Lippo Group dalam bidang pembangunan konstruksi di Tanah Air.
"Kedatangan kami ke Indonesia untuk mencari peluang investasi yang menjanjikan dan menemukan mitra yang kuat agar misi ini dapat tercapai. Kami sangat senang, karena secara bersamaan dapat menemukan Lippo Cikarang dan Lippo Group," ujar Ma Xingrui yang memimpin 26 delegasi Pemerintah China dikutip dari Detik.
Adapun, mitra baru Lippo Group tersebut akan memberikan sumbangan pengalaman dan sumber daya, serta tata cara dalam pengembangan dan pemasaran kawasan industri modern. Diharapkan, kedua mitra Lippo Group tersebut akan menjadi pemanis untuk menarik pengusaha China kelas kakap lainnya datang ke Indonesia.
"Indonesia-Shenzen Industrial Park merupakan kesempatan yang signifikan untuk memperkuat hubungan ekonomi dan investasi antara China dan Indonesia. Kami merasa terhormat dapat bermitra dalam pengembangan proyek ambisius," kata Toto Bartolomeus, Direktur Utama Lippo Cikarang.
Indonesia-Shenzen Industrial Park ini nantinya akan menjadi stimulus pertumbuhan yang dibutuhkan untuk perluasan dan pengembangan pembangunan kawasan industri di wilayah Timur Jakarta, sekaligus memperkuat posisi Lippo Cikarang. (bir)
Namun demikian, seperti dilansir Reuters, manajemen Lippo Group tidak menjelaskan dengan rinci berapa investasi masing-masing setiap institusi. Yang pasti, proyek sektor infrastruktur Lippo Group ini dilakukan melalui anak usahanya, PT Lippo Cikarang Tbk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun, mitra baru Lippo Group tersebut akan memberikan sumbangan pengalaman dan sumber daya, serta tata cara dalam pengembangan dan pemasaran kawasan industri modern. Diharapkan, kedua mitra Lippo Group tersebut akan menjadi pemanis untuk menarik pengusaha China kelas kakap lainnya datang ke Indonesia.
Indonesia-Shenzen Industrial Park ini nantinya akan menjadi stimulus pertumbuhan yang dibutuhkan untuk perluasan dan pengembangan pembangunan kawasan industri di wilayah Timur Jakarta, sekaligus memperkuat posisi Lippo Cikarang. (bir)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK