2017, AP II Bakal Terbitkan Global Bond Setara Rp6 Triliun

Dinda Audriene | CNN Indonesia
Jumat, 24 Jun 2016 17:24 WIB
Penerbitan global bond ini akan digunakan perseroan untuk melakukan berbagai ekspansi pada tahun depan, khususnya pengembangan Bandara Soekarno Hatta.
Penerbitan global bond ini akan digunakan perseroan untuk melakukan berbagai ekspansi pada tahun depan, khususnya pengembangan Bandara Soekarno Hatta. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Bandung, CNN Indonesia -- PT Angkasa Pura II berencana menerbitkan obligasi global (global bond) berdenominasi dolar AS, setara Rp4 triliun-Rp6 triliun pada tahun depan.

"Saat ini kami sedang lakukan studi, kalau sudah dimungkinkan, global bond akan kami lakukan," kata Budi Karya Sumadi, Direktur Utama Angkasa Pura II, di Bandung, Jumat (24/6).

Budi menyatakan, rata-rata bunga untuk global bond bisa hanya 6 persen. Dengan begitu, akan lebih irit jika dibandingkan dengan bunga obligasi yang baru saja ditawarkan Angkasa Pura II yaitu 8,6 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu irit 3 persen dari biaya bunga yang sekarang," jelasnya.

Ia mengungkapkan, Angkasa Pura II akan menawarkan global bond ke beberapa negara, seperti Singapura, Hong Kong, Inggris, Amerika Serikat, Irlandia, Swiss, dan Jepang.

Perseroan sengaja menawarkan global bond di kawasan Eropa dan Jepang karena tidak akan mendapatkan bunga jika berinvestasi atau menyimpan uang di negara tersebut.

"Di Eropa sama di Jepang itu kalau menyimpan uang tidak dapat bunga, bahkan malah ngasih uang. Jadi kalau kami pasarkan di sana, itu kira-kira 4 persen sampai 5 persen, senang sekali, jangka panjang dapat 5 persen," paparnya.

Terlebih lagi, lanjutnya, investor di Eropa dan Jepang menganggap Indonesia sedang berkembang. Sehingga kondisinya sangat memungkinkan untuk menawarkan global bond di negara-negara tersebut. Di mana ada penawaran dan permintaan yang tepat.

Penerbitan global bond ini akan digunakan perseroan untuk melakukan berbagai ekspansi pada tahun depan. Budi menyatakan, banyak sekali hal yang akan dilakukan Angkasa Pura II, di antaranya membuat cargo village, membangun runway ke-3, membangun terminal 4, dan meningkatkan Pavement Classification Number (PCN).

"Sebagian besar masih fokus di Bandara Soekarno Hatta, 70 persen sampai 80 persen fokus di Bandara Soekarno Hatta, sisanya 12 bandara yang lain," katanya.

Sebagai informasi, Angkasa Pura II baru saja menerbitkan obligasi dengan nilai Rp2 triliun dengan kupon efektif sebesar 8,6 persen sampai 9 persen. (gir/gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER