Tren Positif Tertahan, IHSG Melemah Bersama Bursa Regional

Dinda Audriene | CNN Indonesia
Rabu, 03 Agu 2016 16:56 WIB
IHSG melemah 0,39 persen ke level 5.351, sedangkan rupiah terdepresiasi sebesar 0,24 persen menjadi Rp13.121 per dolar AS.
Seorang karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Antara Foto/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tren positif bursa saham nasional tertahan, menyusul melemahnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,39 persen pada perdagangan Rabu (3/8). Indeks tercatat turun sebesar 21,44 poin ke level 5.351 setelah bergerak di antara 5.331-5.383.

Pelemahan bursa saham juga dibarengi dengan depresiasi kurs. Pada hari ini, nilai tukar rupiah melemah 31 poin atau 0,24 persen menjadi Rp13.121 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.085-Rp13.155.

RTI Infokom mencatat, sebanyak 7,93 miliar saham diperdagangkan pada hari ini, dengan nilai transaksi sebesar Rp8,84 triliun. Transaksi hari ini lebih rendah dibandingkan kemarin, ketika IHSG menguat 0,21 persen, di mana 7,55 miliar saham diperdagangkan dengan total nilai transaksi mencapai Rp10,75 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) sebesar Rp202 miliar.

Sebanyak 147 saham naik, 177 saham turun, dan 90 saham tidak bergerak. Sementara tujuh dari 10 sektoral melemah. Pelemahan terbesar dialami oleh sektor infrastruktur sebesar 1,37 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak melemah. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar 1,88 persen, indeks Kospi di Korsel turun sebesar 1,20 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong turun sebesar 1,76 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,11 persen, indeks DAX di Jerman turun 0,27 persen, dan indeks CAC di Perancis turun 0,59 persen. (ags)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER