Jelang Demo 4 November, BI Percepat Distribusi Uang

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Kamis, 03 Nov 2016 12:12 WIB
Bank Indonesia menyatakan, percepatan pasokan uang kartal ke berbagai pihak, khususnya perbankan, telah dilakukan sejak Senin lalu hingga Kamis sore ini.
Bank Indonesia menyatakan, percepatan pasokan uang kartal ke berbagai pihak, khususnya perbankan, telah dilakukan sejak Senin lalu hingga Kamis sore ini. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bank Indonesia (BI) mempercepat transaksi dan distribusi uang khususnya untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya guna mengantisipasi rencana demonstrasi yang berlangsung di Jakarta pada 4 November besok.

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Ronald Waas mengatakan, percepatan distribusi baik penarikan maupun percepatan pasokan uang kartal ke berbagai pihak khususnya perbankan telah dilakukan sejak Senin lalu hingga Kamis sore ini.

"Tidak ada instruksi libur untuk seluruh lembaga khususnya perbankan. Kita percepat saja distribusi supaya tidak mengganggu transaksi tanggal 4 November nanti," ujar Ronald kepada CNNIndonesia.com, Kamis (3/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bank sentral juga tidak meminta pengamanan khusus dari aparat terkait rencana aksi yang diperkirakan diikuti ribuan orang tersebut. Pasalnya, aparat dipastikan sudah melakukan pemetaan terhadap titik rawan dan kawasan yang harus mendapat pengawasan ketat.

Rencana aksi demonstrasi besar pada Jumat besok juga dijamin tidak akan mempengaruhi jam operasional bank. Sejumlah bank yang memiliki kantor cabang di titik-titik lokasi unjuk rasa dijamin tetap beroperasi normal seperti hari-hari biasanya.

"Semua berjalan normal sebagaimana hari-hari biasanya," ujar Corporate Secretary PT Bank Mandiri Tbk Rohan Hafas.

PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk juga menjamin operasional bank terutama di kantor pusat yang berlokasi di jalan Jenderal Sudirman Jakarta tetap berjalan normal untuk memberikan pelayanan kepada nasabah.

"BRI tetap normal, tidak ada pengurangan jam operasional," ujar Corporate Secretary BRI Hari Siaga Amijarso.

Seperti diketahui, sejumlah organisasi masyarakat dari berbagai kalangan berniat melakukan aksi demonstrasi pada 4 November mendatang. Aksi yang akan berpusat di Istana Negara itu menuntut agar calon Gubernur DKI Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama atau yang kerap disapa Ahok diproses hukum terkait kasus penistaan agama. (gir/gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER