Saham Bank dan Teknologi Hambat Laju Wall Street

CNN Indonesia
Selasa, 13 Des 2016 08:16 WIB
Indeks S&P 500 kehilangan 2,57 poin atau 0,11 persen ke 2.256,96 dan Nasdaq Composite turun 31,96 poin atau 0,59 persen ke 5.412,54.
Indeks S&P 500 kehilangan 2,57 poin atau 0,11 persen ke 2.256,96 dan Nasdaq Composite turun 31,96 poin atau 0,59 persen ke 5.412,54. (Reuters/Lucas Jackson)
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite jatuh pada perdagangan Senin (12/12) setelah enam sesi penguatan, karena dihambat oleh pelemahan saham sektor teknologi. Sementara penguatan di saham sektor energi mereda setelah kenaikan harga minyak mulai redup.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 39,58 poin atau 0,2 persen ke 19.796,43, indeks S&P 500 kehilangan 2,57 poin atau 0,11 persen ke 2.256,96 dan Nasdaq Composite turun 31,96 poin atau 0,59 persen ke 5.412,54.

Seperti dilansir dari Reuters, harga saham bank jatuh menjelang pertemuan terakhir bank sentral AS (Federal Reserve) untuk tahun ini, yang akan dimulai pada Selasa (13/12) dan diharapkan berakhir pada hari Rabu dengan rencana kenaikan suku bunga pertama 2016.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pedagang menjual hasil keuntungan di saham bank menjelang pertemuan tersebut, bahkan jika kenaikan suku bunga terjadi, yang di atas kertas akan menguntungkan bank. Pasalnya, investor telah memperhitungkan nilai saham bank terkait hal itu.

"Kemungkinan bahwa bank sentral AS tidak akan menaikkan suku bunga adalah mendekati nol, tapi tidak nol," kata Kim Forrest, analis ekuitas senior Fort Pitt Capital Group di Pittsburgh.

Indeks sektor keuangan S&P 500 turun 0,9 persen setelah lima minggu berturut-turut menguat. Sementara sektor teknologi turun 0,5 persen setelah membukukan penguatan terbesar mingguan dalam setahun pada pekan lalu.

Di sisi lain, sektor kesehatan adalah dorongan terbesar untuk kedua S&P 500 dan Dow Jones.

Saham Regeneron naik 3,8 persen menjadi US$387,10 setelah data pada kombinasi obat bersaing dari Novartis dan Opthotech tidak memenuhi tujuan utamanya. Saham Ophthotech anjlok 86,4 persen.

Terkait hal itu, saham Regeneron adalah saham dengan persentase kenaikan terbesar pada kedua indeks, S&P 500 dan Nasdaq 100.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER