Untung Rp1,02 Triliun, Kinerja PT PP di Atas Ekspektasi

Dinda Audriene | CNN Indonesia
Rabu, 22 Feb 2017 07:14 WIB
Laba bersih PTPP sepanjang 2016 mampu melonjak menjadi Rp1,02 triliun, dibandingkan dengan laba bersih tahun 2015 yang hanya Rp740,17 miliar.
Laba bersih PTPP sepanjang 2016 mampu melonjak menjadi Rp1,02 triliun, dibandingkan dengan laba bersih tahun 2015 yang hanya Rp740,17 miliar. (www.pt-pp.com)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT PP (Persero) Tbk (PTPP) mencatatkan kinerja yang cukup baik sepanjang tahun lalu. Perusahaan pelat merah ini mampu mencetak pertumbuhan laba bersih hingga 55,23 persen.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, laba PTPP sepanjang 2016 lalu mampu melonjak menjadi Rp1,02 triliun, dibandingkan dengan laba bersih tahun 2015 yang hanya Rp740,17 miliar.

Pertumbuhan ini ditopang oleh pendapatan perusahaan yang naik 15,76 persen dari Rp14,21 triliun menjadi Rp16,45 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Analis Mirae Asset Sekuritas Franky Rivan mengatakan laba PT PP sebesar Rp1,02 triliun itu berada 17,3 persen di atas ekspektasinya sebesar Rp872 miliar.

"Kami menilai lonjakan laba bersih tersebut berasal dari pembayaran proyek pemerintah yang lebih baik dari prediksi, membuat pengakuan ke laba bersih lebih cepat," ujarnya dalam riset, Rabu (21/2).

Ia menjelaskan, sepanjang tahun lalu, arus kas operasional PT PP melonjak signifikan karena perolehan kas dari customer mencapai Rp15,4 triliun, naik dari Rp13,8 triliun pada 2015. Sementara arus kas keluar tetap stabil di angka Rp12,81 triliun.

Namun demikian, beban pokok penjualan perusahaan sepanjang tahun lalu tercatat tumbuh sebesar 14,86 persen menjadi Rp14 triliun dari sebelumnya Rp12,21 triliun.

Tak hanya itu, jumlah beban usaha juga tercatat naik 18,87 persen menjadi Rp487,33 miliar dari Rp409,94 miliar. Beban usaha ini terdiri dari pegawai sebesar Rp328,43 miliar, umum Rp119,7 miliar, penyusutan Rp31,2 miliar, dan pemasaran Rp7,98 miliar.

Sementara itu, perusahaan mampu menumbuhkan asetnya mencapai 63,02 persen hingga ahir tahun lalu. Dengan demikian, total aset PTPP per Desember 2016 tercatat menjadi Rp31,23 triliun, sedangkan total aset perusahaan tahun 2015 sebesar Rp19,15 triliun.

Total liabilitas perusahaan sepanjang tahun lalu tercatat Rp20,43 triliun, naik 45,85 persen dari posisi tahun 2015 sebesar Rp14,01 triliun. Jumlah liabilitas ini terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp15,87 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp4,55 triliun.

Jika sekilas dibandingkan dengan perusahaan kontraktor milik negara lainnya yang sudah melaporkan laporan keuangannya yakni, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI). Raihan kinerja PTPP memang masih dibawah Waskita Karya, di mana laba bersih Waskita Karya tumbuh 63,51 persen didorong oleh pendapatannya yang naik 68 persen,

Namun, jika dibandingkan dengan Adhi Karya, PTPP jelas lebih baik karena Adhi Karya masih membukukan kinerja negatif pada tahun lalu. Laba bersih perusahaan anjlok 32,4 persen, meski pendapatan perusahaan naik 17,82 persen. (gir)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER