Seleksi DK OJK, Jokowi Saring Bankir Hingga Mantan Bos KPK

CNN Indonesia
Senin, 13 Mar 2017 14:22 WIB
Presiden Joko Widodo telah menerima 21 nama calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ia harus menyaringnya menjadi 14 nama untuk diserahkan ke DPR.
Presiden Joko Widodo telah menerima 21 nama calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ia harus menyaringnya menjadi 14 nama untuk diserahkan ke DPR. (CNN Indonesia/Christie Stefanie)
Jakarta, CNN Indonesia -- Panitia Seleksi (Pansel) Calon Anggota Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2017 - 2022 resmi menyerahkan 21 nama calon ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari 30 peserta lolos seleksi tahap III, yaitu assesment center dan pemeriksaan kesehatan.

Sebelumnya, pada seleksi tahap IV, Pansel menggali potensi peserta berdasarkan hasil wawancara mencakup visi misi yang bersangkutan, rekam jejak, kepemimpinan, dan yang terpenting intergritas. Proses tersebut dilakukan selama tiga hari mulai tanggal 9 hingga 11 Maret 2017.

Beberapa nama yang lolos tahap IV di antaranya, Mantan Ketua Perhimpunan Bank Nasional Sigit Pramono, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara, Anggota DK OJK Nurhaida, Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Riswinandi, termasuk Komisaris Independen PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Zulkifli Zaini hingga mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Haryono Umar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara sembilan nama yang lolos pada tahap sebelumnya, namun gagal melangkah pada tahap selanjutnya, diantaranya Wakil Ketua DK OJK Rahmat Waluyanto, Mulya Effendi, Widyo Gunadi, Lucky Fathul Aziz Hadibrata, Samsul Hidayat, Dyah Nastiti K Makhijani, Mas Achmad Daniri, Darminto, dan Mohamad Fauzi Maulana Ichsan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, selaku Ketua Pansel, mengungkapkan 21 calon anggota tersebut berasal dari berbagai kalangan. Rinciannya, lima kandidat dari Bank Indonesia, lima berasal dari OJK, lima berasal dari industri, tiga dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dua dari akademisi dan satu dari pemerintahan non keuangan.

Calon anggota tersebut akan memperebutkan tujuh posisi keanggotaan DK OJK yaitu Ketua DK merangkap anggota; Wakil Ketua DK merangkap Komite Etik merangkap anggota; Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan merangkap anggota; Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal merangkap anggota; Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya merangkap anggota; Ketua Dewan Audit merangkap anggota; dan anggota DK OJK yang membidangi Edukasi Perlindungan Konsumen.

"Kami berharap tujuh orang anggota DK OJK mampu menjalankan amanat UU OJK yaitu menciptakan regulasi dan pengawasan sektor jasa keuangan secara terintegrasi, kredibel, bermartabat dan memiliki kepercayaan dari industri, " tutur Sri Mulyani dalam Konferensi Pers di Gedung Djuanda I Kementerian Keuangan, Senin (13/3).

Sri Mulyani mengungkapkan industri jasa keuangan memiliki peran penting dalan perekonomian. Per Desember 2016, industri jasa keuangan memiliki aset mencapai Rp16 ribu triliun berikut kapitalisasi pasarnya. Karenanya, kepemimpinan OJK sebagai regulator menjadi krusial.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menambahkan, kesulitan dalam memilih calon yang tepat berada pada ketatnya waktu seleksi. Selain itu, Pansel juga harus memberikan perhatian pada setiap tahap seleksi mengingat setiap tahap saling berkaitan.

"Kalau kita berbicara kepemimpinan dan integritas data itu sudah mulai masuk dari data awal, kemudian ke assesment yang memberikan informasi, misalnya orang ini menggampangkan persoalan atau orang ini leadershipnya bagus, setelah itu dicross check pada saat wawancara," ujarnya.

Selanjutnya, Jokowi akan menyeleksi kembali 21 nama yang diterima menjadi 14 calon sebelum diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk melakukan tahap seleksi fit and proper test. Pelantikan pejabat baru OJK tersebut dijadwalkan pada tanggal 20 Juli 2017 mendatang.

Berikut 21 nama calon anggota DK OJK yang diterima Jokowi (diurutkan berdasarkan peringkat) :

Calon Ketua merangkap Anggota
1.Sigit Pramono
2.Wimboh Santoso
3.Zulkifli Zaini

Calon Wakil Ketua merangkap Ketua Komite Etik:
1.Riswinandi
2.Agus Santosa
3.Etty Retno Wulandari

Calon Kepala Eksekitif Pengawas Perbankan:
1.Heru Kristiyana
2.Agusman
3.Dwityapoetra Soeyasa Besar

Calon Kepala Eksekutif Bidang Pengawas Pasar Modal:
1.Nurhaida
2.Arif Baharudin
3.Freddy R Saragih

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya:
1.Edy Setiadi
2.Hoesen
3.Adi Budiarso

Ketua Dewan Audit:
1.Haryono Umar
2.Ahmad Hidayat
3.Maliki Heru Santosa

Anggota DK OJK yang membidangi Edukasi Perlindungan Konsumen:
1.Tirta Segara
2.Firmanzah
3.Yohannes Santoso Wibowo
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER