Pilkada Jakarta Putaran Kedua Tak Akan Ganggu Ekonomi

CNN Indonesia
Selasa, 18 Apr 2017 20:24 WIB
Pelaksanaan pemungutan suara pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI Jakarta putaran dua diyakini tak akan mengganggu perekonomian secara nasional.
Menko Perekonomian Darmin Nasution meyakini Pemillihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta putaran kedua tak akan ganggu ekonomi Indonesia. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution meyakini, pelaksanaan pemungutan suara pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI Jakarta putaran dua yang akan diselenggarakan besok (19/4) tak akan mengganggu perekonomian secara nasional.

"Baik-baik saja (perekonomian Indonesia). Biarkan saja, nanti juga sudah selesai Pilkada-nya," ujar Darmin di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Selasa (18/4).

Darmin menjelaskan, saat ini kondisi ekonomi dalam negeri tengah berada pada kondisi yang baik. Hal ini dibuktikan dengan laju pertumbuhan ekonomi yang hingga akhir tahun lalu masih berada dikisaran 5,02 persen dan inflasi tahun berjalan (year-to-date/ytd) sebesar 3,6 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, kinerja perdagangan pada kuartal pertama juga menghasilkan surplus sebesar US$40,58 miliar.

"Ekspor bagus, impornya juga bagus," imbuh Darmin.

Sementara itu, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto juga meyakini pengaruh yang diberikan Pilkada DKI Jakarta tak akan menganggu roda industri domestik. Namun, kondisi tersebut tetap harus didukung ketersediaan pasokan bahan baku, aktivitas produksi lancar, dan pasar yang siap menyedot hasil industri.

"Tidak ada imbasnya (ke industri), pabrik jalan terus. Mungkin pengaruhnya ke iklim investasi tapi ini kan hanya satu dari semua Pilkada," kata Airlangga pada kesempatan yang sama.

Hanya saja, Airlangga mengaku, pemerintah perlu menjaga agar pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta berjalan dengan lancar dan tak meninggalkan sentimen-sentimen negatif berlebih agar iklim investasi tak terganggu.

Sekadar informasi, masyarakat ibukota akan menentukan akhir dari duel Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur (Cagub dan Cawagub) DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dengan penantangnya Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Keduanya maju ke Pilkada putaran kedua, usia menumbangkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sylviana Murni di Pilkada DKI Jakarta putaran pertama yang berlangsung pada 15 Februari lalu.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER