IHSG Diramalkan Berlanjut Menanjak

Dinda Audriene | CNN Indonesia
Kamis, 10 Agu 2017 08:15 WIB
Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terjadi kemarin dinilai belum mencapai rata-rata kenaikan sebelumnya.
Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terjadi kemarin dinilai belum mencapai rata-rata kenaikan sebelumnya. (CNN Indonesia/Hesti Rika Pratiwi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak positif pada hari ini, Kamis (10/8), karena penguatan yang terjadi kemarin dinilai belum mencapai rata-rata kenaikan sebelumnya.

"Kenaikan ini pun masih lebih rendah dari garis tren rata-rata yang dibentuk di minggu sebelumnya," terang analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada dalam risetnya.

Namun begitu, hal ini perlu didukung oleh peningkatan aksi beli yang dilakukan oleh pelaku pasar. Menurut Reza, sebagian pelaku pasar tertarik untuk membeli saham properti dan industri dasar sejak perdagangan kemarin.

"Pergerakan positif pada saham-saham properti yang diasumsikan memberikan kinerja yang masih bertumbuh positif serta adanya rencana ekspansi dari beberapa emiten pengembang," papar Reza.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari ini, IHSG diramalkan bergerak dalam rentang support 5.782-5.803 dan resistance 5.834-5.844.

Sementara, analis Indosurya Mandiri Sekuritas William Surya Wijaya menyebut, laju indeks diprediksi kembali menguat dengan rentang support 5.767 dan resistance 5.876.

Menurutnya, perekonomian dalam negeri yang terbilang masih stabil akan menjadi katalis utama untuk pergerakan indeks. Salah satu indikatornya, yakni penjualan ritel yang masih tumbuh pada semester I 2017 ini.

"Hal ini juga tercermin juga dalam rilis data perekonomian consumer confidence yang mengalami peningkatan," kata William dalam risetnya.

Adapun, IHSG kemarin ditutup menguat 13,44 poin (0,23 persen) ke level 5.824 setelah bergerak di antara 5.792-5.824. Sayangnya, mata uang rupiah melemah 20 poin (0,15 persen) di Rp13.333 per dolar AS. (gir)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER