Jakarta, CNN Indonesia -- PT Plaza Indonesia Realty Tbk memperoleh tambahan pinjaman sebesar US$50 juta, sehingga total fasilitas pembiayaan perseroan kini menjadi US$180 juta dan Rp600 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Plaza Indonesia sebagai debitur telah menandatangani Amendment and Restatement Agreement dengan sejumlah lembaga keuangan. Di antaranya, CIMB Benhard Singapore Branch dan PT Bank CIMB Niaga Tbk yang bertindak sebagai penerima mandat pengatur dan pengelola pembukuan utama.
Selain itu, Qatar National Bank Singapore Branch, Woori Bank Singapore Branch dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berpedan sebagai pengatur utama yang dimanfatkan .
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lembaga keuangan tersebut sebagai kreditur awal dan PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai agen fasilitas dan agen jaminan," ujar Sekretaris Perusahaan PT Plaza Indonesia Realty Tbk Fitri Irmawati dalam keterangan resmi perseroan, Senin(23/11).
Penandatanganan tersebut sekaligus mengubah fasilitas perjanjian pada 16 Januari 2017 lalu. Perseroan telah memperoleh persetujuan dewan komisaris dan memenuhi kewajiban serta persyaratan yang dibutuhkan terkait penandatanganan perjanjian tersebut.
Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2017, pinjaman sindikasi perseroan tercatat sekitar Rp2 triliun, terdiri dari US$117,4 juta dan Rp444,5 miliar.