Garuda Pilih Fokus Kembangkan Rute Internasional Tahun Ini

SAH | CNN Indonesia
Jumat, 09 Feb 2018 15:22 WIB
Pengembangan terutama akan dilakukan untuk rute-rute internasional jarak pendek hingga menengah yang hanya membutuhkan waktu tempuh 2,5 jam hingga tujuh jam.
Pengembangan terutama akan dilakukan untuk rute-rute internasional jarak pendek hingga menengah yang hanya membutuhkan waktu tempuh 2,5 jam hingga tujuh jam. (ANTARA FOTO/Moch Asim)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Garuda Indonesia Tbk mengaku akan lebih fokus untuk mengembangkan rute-rute internasional di tahun ini. Pengembangan terutama akan dilakukan untuk rute-rute internasional jarak pendek hingga menengah yang membutuhkan waktu tempuh 2,5 jam hingga tujuh jam.

Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala Mansury menjelaskan, pihaknya akan meningkatkan porsi rute internasional dari seluruh penerbangan mencapai di atas 25 persen.

"Kami di 2018, (rute internasional) mungkin berkisar di atas 25 persen (porsi dari seluruh penerbangan). Fokus kami, penambahannya kepada rute-rute short dan medium dengan penerbangan 2,5 jam hingga tujuh jam," ujar Pahala saat peluncuran produk kerja sama asuransi di Tangerang, Banten, Jumat (9/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihaknya, menurut Pahala, antara lain akan menambah frekuensi penerbangan ke beberapa destinasi di Australia yang sudah dijalankan, tanpa menambah destinasi baru. Selain itu, pihaknya juga telah menambah rute baru ke dua kota di China, yakni Xi'an dan Zhengzhou.


Pahala pun optimis penumpang internasional perseroan bakal meningkat di tahun ini, lantaran bakal ada dua gelaran internasional. seperti Asian Games dan pertemuan tahunan IMF-World Bank. Seiring itu, pendapatan perseroan pada tahun ini pun diperkirakan bisa tumbuh hingga 10 persen.

"Tahun lalu kami bisa tumbuh dari sisi pendapatan di kisaran 5,5 persen dan kami berharap bahwa di tahun ini tentunya bisa lebih baik lagi," terang dia.

Lucurkan Asuransi

Dalam kesempatan yang sama, Garuda Indonesia mengeluarkan produk asuransi bekerja sama dengan asuransi Wilis Towers Watson dan PT Chubb General Insurance Indonesia. Pahala mengatakan, produk asuransi bernama Garuda Lifestyle Protection bertujuan untuk membidik pangsa pasar baru bagi perseroan.


Menurutnya, saat ini masyarakat Indonesia sudah mulai menyadari pentingnya asuransi. Dengan melihat tren tersebut, pangsa pasar asuransi saat ini, dinilainya, sangat potensial.

"Dengan melihat tren ini, maka kami melihat bahwa pemegang-pemegang polis asuransi merupakan pangsa pasar yang potensial bagi kami," tambah Pahala

Kerja sama ini, menurut Pahala, juga merupakan bagian dari upaya Garuda Indonesia untuk meningkatkan pendapatan di luar produk penerbangan (non airline product) atau disebut ancillary revenue. (agi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER