Hampir 100 Persen Tenaga Kerja 'Kecantol' di UMKM

NDY | CNN Indonesia
Selasa, 24 Apr 2018 15:46 WIB
Direktur Utama LLP-KUKM Emilia Suhaimi menyatakan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah menyerap tenaga kerja sebesar 96,99 persen pada 2017.
Ilustrasi pekerja UMKM. (Foto: CNNIndonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha kecil Menengah (LLP-KUKM) Emilia Suhaimi menyatakan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menyerap tenaga kerja sebesar 96,99 persen sepanjang tahun lalu.

"Peran UMKM sudah terbukti menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia," kata Emilia dalam acara peresmian Gerakan UMKM Jualan Online di Thamrin City, Selasa (24/4).

Tidak hanya menyerap tenaga kerja, Emilia juga menyampaikan bahwa UMKM memberikan kontribusi pada PDB sebesar 62,58 persen. Menurutnya, produk dan jasa UKM memiliki potensi yang mampu menumbuhkan ekonomi regional dan global.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia juga menyinggung soal usaha yang kini tak terbatas wilayah karena adanya kemajuan teknologi, seperti Internet.


Menurut data Google dan Temasek Holding Singapura pada 2017, Indonesia berada di peringkat kelimat pengguna Internet dunia yaitu sebanyak 132,7 juta dengan penetrasi 50,4 persen.

"Hal ini menjadi peluang bagi para pelaku UMKM untuk mulai berbisnis dan mengembangkan akses pasarnya dengan memanfaatkan teknologi digital," tutur Emilia.

Target Go Online

Dia mengimbau agar pelaku UMKM mau mengembangkan usahanya melalui bisnis daring. "Target kita ada 8 juta UMKM yang sudah go online pada tahun 2020, sekarang baru 3,97 juta pengusaha yang baru online," ungkapnya.

Emilia menjelaskan strategi yang akan dilakukan untuk meningkatkan bisnis daring melalui UMKM adalah dalam bentuk pendampingan. Di antaranya, UMKM bakal dibimbing agar dapat menghasilkan produk yang berkualitas sekaligus juga cara memasarkannya. (asa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER