IPO, Harga Saham BRI Syariah Melejit 19,6 Persen

Dinda Audriene Muthmainah | CNN Indonesia
Rabu, 09 Mei 2018 09:28 WIB
Harga saham PT Bank BRIsyariah Tbk (BRIS) dibuka naik 19,61 persen ke level 610 per saham pada perdagangan perdananya, Rabu (9/5).
Harga saham PT Bank BRIsyariah Tbk (BRIS) dibuka naik 19,61 persen ke level 610 per saham pada perdagangan perdananya, Rabu (9/5). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Harga saham PT Bank BRIsyariah Tbk (BRIS) dibuka naik 19,61 persen ke level 610 per saham pada perdagangan perdananya, Rabu (9/5).

BRIsyariah merupakan anak usaha BUMN di bidang syariah yang pertama melaksanakan penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO).

Direktur Utama BRISyariah Moch Hadi Santoso menjelaskan bahwa dalam perdagangan saham perdana in, pihaknya mengalami kelebihan pemintaan (oversubscribed) sebanyak dua kali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh investor yang telah berpartisipasi atas kepercayaannya kepada BRISyariah, pihak terkait yang telah bekerja sama selama proses IPO," ungkap Hadi, Rabu (9/5).


Selama proses IPO, perusahaan menunjuk Bahana Sekuritas, CLSA Sekuritas, Danareksa Sekuritas, IndoPremier Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi atau joint lead underwriter.

BRIsyariah melepas 2,62 miliar saham atau setara dengan 27 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum perdananya dengan harga sebesar Rp510 per saham.

Dalam gelaran IPO ini, perusahaan berhasil meraup dana segar sebesar Rp1,33 triliun. Rencananya, mayoritas atau 80 persen raihan dana akan digunakan untuk meningkatkan penyaluran pembiayaan.


Kemudian, sisanya sebanyak 12,5 persen akan dimanfaatkan untuk pengembangan sistem teknologi informasi dan 7,5 persen untuk pengembangan jaringan kantor cabang dari Sabang sampai Marauke.

"Selain mendapatkan dana segar untuk penguatan modal, kami telah berhijrah menjadi perusahaan publik yang akan konsisten mempraktikkan tata kelola perusahaan," papar Hadi.

Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia BEI Samsul Hidayat mengapresiasi pencatatan saham BRIsyariah karena akan menambah produk saham syariah di pasar modal.

"Ini juga sekaligus menjadi kesempatan agar saham syariah Indonesia semakin dikenal," kata Samsul. (agi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER