
Penukaran Uang di BI 'Ludes' Sampai Rp187,8 Triliun
Yuli Yanna Fauzie, CNN Indonesia | Jumat, 08/06/2018 19:31 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Bank Indonesia (BI) menyatakan bahwa dana yang disiapkan untuk penukaran uang tunai di bank sentral habis dilabas masyarakat.
Data BI mencatat jumlah penukaran uang tunai dari awal bulan Ramadan hingga hari ini, Jumat (8/6) mencapai Rp187,8 triliun atau sekitar 99,78 persen dari total dana yang disiapkan sebesar Rp188,2 triliun.
Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi mengatakan penukaran uang tunai pada tahun ini jauh melebihi tahun lalu, yang sebesar Rp163,2 triliun. Artinya, penukaran uang tunai di BI naik 15,07 persen dari tahun lalu.
"Biasanya, setiap tahun menjelang Ramadan dan Idul Fitri total kenaikan penukaran uang sekitar 13,9 persen, tetapi kali ini memang kami naikkan hingga 15 persenan karena kebutuhan yang meningkat," ujarnya di kantornya, Jumat (8/6).
Kendati telah habis jatah dan batas waktu penukaran uang di BI, namun Rosmaya bilang masyarakat masih bisa menukarkan uang tunai di bank-bank yang masih membuka operasionalnya selama libur Lebaran.
Selain itu, sebagai alternatif, masyarakat juga dapat menggunakan uang elektronik untuk bertransaksi selama libur Lebaran.
Deputi Gubernur BI Sugeng mengatakan masyarakat dapat menggunakan uang elektronik karena pengisian saldo melalui mesin ATM dan mobile banking masih dapat dilakukan saat libur nanti.
"Bank-bank juga masih mengoperasikan kantor cabangnya. Selain itu, top up (pengisian saldo) di mesin ATM bisa dilakukan," katanya.
Sementara dari bank, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menyiapkan kebutuhan kas mencapai Rp13,7 triliun yang tersebar di 205 kantor cabang yang akan beroperasi selama libur Lebaran.
Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta mengatakan bank tak hanya menyiapkan layanan untuk nasabah di kantor cabang, namun juga di delapan cabang digital.
(bir)
Data BI mencatat jumlah penukaran uang tunai dari awal bulan Ramadan hingga hari ini, Jumat (8/6) mencapai Rp187,8 triliun atau sekitar 99,78 persen dari total dana yang disiapkan sebesar Rp188,2 triliun.
Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi mengatakan penukaran uang tunai pada tahun ini jauh melebihi tahun lalu, yang sebesar Rp163,2 triliun. Artinya, penukaran uang tunai di BI naik 15,07 persen dari tahun lalu.
"Biasanya, setiap tahun menjelang Ramadan dan Idul Fitri total kenaikan penukaran uang sekitar 13,9 persen, tetapi kali ini memang kami naikkan hingga 15 persenan karena kebutuhan yang meningkat," ujarnya di kantornya, Jumat (8/6).
Kendati telah habis jatah dan batas waktu penukaran uang di BI, namun Rosmaya bilang masyarakat masih bisa menukarkan uang tunai di bank-bank yang masih membuka operasionalnya selama libur Lebaran.
Selain itu, sebagai alternatif, masyarakat juga dapat menggunakan uang elektronik untuk bertransaksi selama libur Lebaran.
Deputi Gubernur BI Sugeng mengatakan masyarakat dapat menggunakan uang elektronik karena pengisian saldo melalui mesin ATM dan mobile banking masih dapat dilakukan saat libur nanti.
"Bank-bank juga masih mengoperasikan kantor cabangnya. Selain itu, top up (pengisian saldo) di mesin ATM bisa dilakukan," katanya.
Sementara dari bank, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menyiapkan kebutuhan kas mencapai Rp13,7 triliun yang tersebar di 205 kantor cabang yang akan beroperasi selama libur Lebaran.
Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta mengatakan bank tak hanya menyiapkan layanan untuk nasabah di kantor cabang, namun juga di delapan cabang digital.
(bir)
ARTIKEL TERKAIT

Bank Sistemik Bertambah, Hajat Dana Restrukturisasi Bengkak
Ekonomi 8 bulan yang lalu
Jelang Lebaran, Penarikan Uang Tunai Capai Rp110 Triliun
Ekonomi 8 bulan yang lalu
Titik Lokasi Penukaran Uang Receh Di Banten
Ekonomi 8 bulan yang lalu
Usai Rupiah, Agenda Perry Warjiyo Berikutnya Kaji DP KPR
Ekonomi 8 bulan yang lalu
Bos Baru BI Sebut Rupiah Lunglai karena Ekspektasi Pasar
Ekonomi 8 bulan yang lalu
Bankir Harap BI Makin Mahir Kelola Moneter di Bawah Perry
Ekonomi 8 bulan yang lalu
BACA JUGA

KPK Cegah Eks Bos Century Robert Tantular Keluar Negeri
Nasional • 28 December 2018 02:12
Negara Rugi Rp8 T, KPK Janji Tuntaskan Kasus Bank Century
Nasional • 21 November 2018 23:03
Soal Janji Uang Braille, BI Punya 'Blind Code' Sejak 2004
Nasional • 18 November 2018 05:58
Jurkam Jokowi Respons Tudingan Sebar Duit Berstempel Prabowo
Nasional • 15 November 2018 11:23
TERPOPULER

FOTO: Menjajal MRT Bundaran HI-Lebak Bulus
Ekonomi • 1 jam yang lalu
Sempat Disetop, PUPR Lanjutkan Bangun Jembatan Trans Papua
Ekonomi 4 jam yang lalu
Kemensos Kaji Bantuan Program Keluarga Harapan Cair Bulanan
Ekonomi 54 menit yang lalu