Jakarta, CNN Indonesia --
Lippo Group mengucurkan investasi sebesar Rp628 miliar atau sekitar 350 juta dolar Hong Kong pada
Tencent Holding Ltd, salah satu perusahaan raksasa teknologi asal China.
Investasi salah satu grup konglomerasi terbesar di Indonesia itu dilakukan melalui saham dan instrumen utang dalam bentuk
equity-linked notes (ELNs).
Direktur Lippo Group Rudy Ramawi menjelaskan akuisisi tersebut dilakukan oleh anak perusahaan investasi Lippo di Hong Kong.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Investasi ini menegaskan komitmen Lippo dalam transformasi digital dan investasi revolusi industri keempat," ujar Rudy dalam keterangan resmi, Senin (26/6).
Tencent merupakan perusahaan teknologi kedua terbesar di China yang memiliki WeChat, serta saham di beberapa perusahaan internet ternama seperti Snapchat dan Spotify.
Sementara itu, Lippo saat ini beroperasi di delapan negara dan telah melayani lebih dari 60 juta pelanggan melalui usaha
real estate, mal, rumah sakit, telekomunikasi, media, dan jasa keuangan.
Rudy menambahkan bahwa saat ini sembilan sektor bisnis Lippo tengah mendorong transformasi digital.
Selain itu, Lippo juga telah membentuk kelompok investasi digital, salah satunya melalui Venturra Capital yang saat ini telah berinvestasi pada 24 perusahaan rintisan (startup), seperti mataharimall.com dan OVO.
(agi/agt)