BUMN Bikin Indonesia Pavillion di Ajang IMF-World Bank

Tim | CNN Indonesia
Senin, 08 Okt 2018 12:24 WIB
Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan plat merah menampilkan data perkembangan Indonesia lewat Indonesia Pavillion di ajang IMF-World Bank.
Pertemuan Tahunan International Monetary Fund dan World Bank Group (IMF-WBG Annual Meeting) akan diselenggarakan pada 8-14 Oktober di Nusa Dua, Bali. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama seluruh perusahaan negara akan unjuk gigi di ajang IMF-World Bank Annual Meeting 2018 di Nusa Dua, Bali, lewat pameran bertajuk Indonesia Pavilion.

Indonesia Pavilion ini merupakan kerja sama Kementerian BUMN bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian ESDM, Badan Ekonomi Kreatif, Kementerian Komunikasi dan Informasi, serta Kementerian Keuangan.

Pameran ini akan menampilkan serba-serbi yang soal Indonesia, mulai dari pembangunan, proyek-proyek strategis nasional, wisata hingga kekayaan seni budaya, serta kerajiban tangan khas Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Konten Indonesia Pavilion akan disampaikan nawacita, di situ akan ditampilkan Indonesia in numbers, dalam rangka menemukan kembali Indonesia supaya orang melihat pergerakannya. Capaian pembangunan Indonesia, kemudian ada satu hal yang perlu ditonjolkan pembangunan infrastruktur kita tadinya sangat jauh terbelakang, sekarang sudah luar biasa," kata Staf Khusus I Menteri BUMN Sahala Lumban Gaol di kawasan Nusa Dua, Bali, Minggu (7/10/2018).

Sahala menambahkan Indonesia Pavilion juga bakal menampilkan konektivitas yang sudah dibangun di Indonesia, mulai dari jalan tol hingga pelabuhan laut. Demikian pula dengan kerajinan tangan hingga seni hasil kekayaan Indonesia.

Pameran itu juga akan menyuguhkan data-data pencapaian perekonomian Indonesia dan data proyek strategis nasional, secara digital dan atraktif pada layar LED. Para delegasi pun bisa memanfaatkan area photo booth lengkap dengan kostum tradisional. Mereka juga bisa merasakan pengalaman membuat kerajinan Indonesia di area workshop art and craft seperti membatik

"Kami kasih tunjuk masyarakat dunia, persepsi rediscover again Indonesia. Mereka bakal melihat perkembangan digital Indonesia, pembangunan konektiviti, dan makna konektiviti itu," ujarnya.

Indonesia Pavilion terletak di area utama pertemuan Nusa Dua. Akan ada beberapa ruangan tematik seperti BUMN Hall, Area Workshop, area pameran, VIP Lounge, dan Stage Pavilion/Coffee Shop.

Indonesia Pavilion itu bakal digelar selama 8-14 Oktober 218 dengan pembukaan dilakukan Menteri BUMN Rini Soemarno pada Selasa (9/10) besok. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER