
Sri Mulyani Berharap Ketegangan Dagang Segera Berakhir
CNN Indonesia | Sabtu, 08/12/2018 10:39 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berharap Amerika Serikat dan China segera menyepakati sejumlah hal positif demi menjaga stabilitas perekonomian global. Sebelumnya, sejak pertemuan G20 pekan lalu, AS dan China masih mencari solusi untuk mencairkan tensi perdagangan antara mereka berdua.
"Kedua negara memiliki ukuran yang sangat besar. Apa yang dilakukan kedua negara akan memiliki dampak yang merembes (ke negara lain) baik di dimensi politik, keamanan, perdagangan, dan ekonomi," ujar Sri Mulyani usai acara pelantikan jabatan Eselon I di Gedung Djuanda Kementerian Keuangan, Jumat (7/12).
Sri Mulyani mengungkapkan dinamika global akan terus berkembang. Saat ini, Sri Mulyani tidak mengetahui apakah hubungan kedua negara akan semakin baik.
Tapi ia berharap, AS dan China bisa mengedepankan upaya menjaga stabilitas tidak hanya di kedua negara, namun dunia supaya masalah cepat selesai. Hal ini diharapkan terwujud dalam satu kesepakatan yang akan memberikan dampak positif.
"Tentu kita berharap (AS dan China) akan menciptakan lingkungan yang lebih pasti dan lingkungan yang lebih aman dan adil tentunya karena kedua belah pihak mengharapkan suatu perdagangan yang adil," ujarnya.
Terkait penangkapan Direktur Keuangan Huawei Meng Wanzhou di Kanada oleh pemerintah AS, Sri Mulyani enggan berkomentar banyak. Penangkapan yang terjadi kemarin itu terjadi di saat AS dan China tengah bernegosiasi untuk mencari solusi penyelesaian sengketa dagang.
Sebagai catatan, sentimen atas penangkapan tersebut sempat menggoyang pasar keuangan global dan menekan rupiah kemarin.
"Apapun yang dilakukan kami akan menghormati saja namun kami akan tetap menyampaikan aspirasi dari seluruh dunia agar kedua negara tersebut menyepakati hal-hal positif," ujarnya.
(sfr/agt)
"Kedua negara memiliki ukuran yang sangat besar. Apa yang dilakukan kedua negara akan memiliki dampak yang merembes (ke negara lain) baik di dimensi politik, keamanan, perdagangan, dan ekonomi," ujar Sri Mulyani usai acara pelantikan jabatan Eselon I di Gedung Djuanda Kementerian Keuangan, Jumat (7/12).
Sri Mulyani mengungkapkan dinamika global akan terus berkembang. Saat ini, Sri Mulyani tidak mengetahui apakah hubungan kedua negara akan semakin baik.
Tapi ia berharap, AS dan China bisa mengedepankan upaya menjaga stabilitas tidak hanya di kedua negara, namun dunia supaya masalah cepat selesai. Hal ini diharapkan terwujud dalam satu kesepakatan yang akan memberikan dampak positif.
"Tentu kita berharap (AS dan China) akan menciptakan lingkungan yang lebih pasti dan lingkungan yang lebih aman dan adil tentunya karena kedua belah pihak mengharapkan suatu perdagangan yang adil," ujarnya.
Terkait penangkapan Direktur Keuangan Huawei Meng Wanzhou di Kanada oleh pemerintah AS, Sri Mulyani enggan berkomentar banyak. Penangkapan yang terjadi kemarin itu terjadi di saat AS dan China tengah bernegosiasi untuk mencari solusi penyelesaian sengketa dagang.
Sebagai catatan, sentimen atas penangkapan tersebut sempat menggoyang pasar keuangan global dan menekan rupiah kemarin.
"Apapun yang dilakukan kami akan menghormati saja namun kami akan tetap menyampaikan aspirasi dari seluruh dunia agar kedua negara tersebut menyepakati hal-hal positif," ujarnya.
ARTIKEL TERKAIT

Kenaikan Devisa, Sri Mulyani Tetap Waspadai Ekonomi Global
Ekonomi 11 bulan yang lalu
Eks Direktur Eksekutif Bank Dunia Jadi Staf Ahli Sri Mulyani
Ekonomi 11 bulan yang lalu
'Kado Manis' Penerimaan Negara dari Sri Mulyani untuk Jokowi
Ekonomi 11 bulan yang lalu
Sri Mulyani Suntik Modal Jika Keuangan BUMN Terganggu Utang
Ekonomi 11 bulan yang lalu
Sri Mulyani Proyeksi Belanja Modal Tahun Ini Negatif
Ekonomi 11 bulan yang lalu
Sri Mulyani Sebut Anggaran Bansos Bengkak Rp4,3 Triliun
Ekonomi 11 bulan yang lalu
BACA JUGA

Trump Kemungkinan Dijerat Tiga Pasal Pemakzulan
Internasional • 06 December 2019 19:38
Trump dan Kim Jong-un Kembali Saling Sindir
Internasional • 06 December 2019 11:03
AS-Meksiko Bahas Strategi Atasi Kartel Narkoba
Internasional • 06 December 2019 10:08
Oppo Kenalkan Reno3 Pro, Ponsel Berjaringan 5G
Teknologi • 06 December 2019 09:23
TERPOPULER

Awak Kabin Buka 'Borok' Ari Askhara Selama Jadi Dirut Garuda
Ekonomi • 3 jam yang lalu
Awak Kabin Heran Istri Eks Dirut Garuda Ikut 'Jemput' Pesawat
Ekonomi 1 jam yang lalu
Pengusaha Hotel 'Happy' Dirut Garuda Dipecat
Ekonomi 5 jam yang lalu