
Sandiaga Klaim OK OCE Bantu Perizinan Wirausaha Perempuan
Christine Novita Nababan, CNN Indonesia | Sabtu, 13/04/2019 21:44 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno dalam debat terakhir Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mengklaim bahwa program One Kecamatan One Center of Entrepreneurship (OK OCE) telah membantu perizinan bagi para pengusaha termasuk pengusaha dari kaum perempuan.
Ia mengklaim OK OCE telah memberikan bantuan perizinan yang tidak didapatkan dari program pinjaman Membina Keluarga Sejahtera (Mekaar).
"Lalu, membantu perizinan karena banyak sekali usaha di Mekaar ini tidak mendapat perizinan, karena di perumahan itu tidak bisa dikeluarkan perizinan. Kami bantu perizinanannya dengan gerakan OK OCE," katanya dalam debat Pilpres kelima di Hotel Sultan, Sabtu (13/4).
Ia melanjutkan untuk membantu kaum pengusaha, khususnya bagi pengusaha perempuan, kubunya telah menyiapkan tujuh langkah. Pertama, mendaftarkan perempuan menjadi tulang punggung sebgaai pengusaha.
Kedua, pelatihan berjenjang untuk membekali mereka dengan pengetahuan dasar. Ketiga, memberikan pendampingan.
"Kami akan ikat dengan pendampingan karena 80 persen dari kegagalan perempuan yang terjun ke bisnis tidak memiliki mentor," imbuhnya.
Keempat, bantuan perizinan. Kelima, bantuan pemasaran dan pengemasan. Keenam, bantuan administrasi keuangan agar melek tata keuangan
"Terakhir akses permodalan karena emak-emak kalau dikasih pinjam uang 99,9 persen uangnya balik," tandasnya.
[Gambas:Video CNN] (ulf/bir)
Ia mengklaim OK OCE telah memberikan bantuan perizinan yang tidak didapatkan dari program pinjaman Membina Keluarga Sejahtera (Mekaar).
"Lalu, membantu perizinan karena banyak sekali usaha di Mekaar ini tidak mendapat perizinan, karena di perumahan itu tidak bisa dikeluarkan perizinan. Kami bantu perizinanannya dengan gerakan OK OCE," katanya dalam debat Pilpres kelima di Hotel Sultan, Sabtu (13/4).
Ia melanjutkan untuk membantu kaum pengusaha, khususnya bagi pengusaha perempuan, kubunya telah menyiapkan tujuh langkah. Pertama, mendaftarkan perempuan menjadi tulang punggung sebgaai pengusaha.
Kedua, pelatihan berjenjang untuk membekali mereka dengan pengetahuan dasar. Ketiga, memberikan pendampingan.
"Kami akan ikat dengan pendampingan karena 80 persen dari kegagalan perempuan yang terjun ke bisnis tidak memiliki mentor," imbuhnya.
Keempat, bantuan perizinan. Kelima, bantuan pemasaran dan pengemasan. Keenam, bantuan administrasi keuangan agar melek tata keuangan
"Terakhir akses permodalan karena emak-emak kalau dikasih pinjam uang 99,9 persen uangnya balik," tandasnya.
[Gambas:Video CNN] (ulf/bir)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
BACA JUGA
LIHAT SEMUA
EKOPEDIA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER

Minyak Jelantah Diklaim Penuhi 32 Persen Kebutuhan Biodiesel
Ekonomi • 4 jam yang lalu
Bukit Algoritma Sukabumi Diklaim Akan Mulai Digarap Mei 2021
Ekonomi 7 jam yang lalu
Joe Biden 'Haramkan' AS Beli Surat Utang Rusia
Ekonomi 12 jam yang lalu