Asing Borong Saham usai Pilpres, IHSG Sempat Tembus 6.636

CNN Indonesia
Kamis, 18 Apr 2019 10:25 WIB
IHSG pada perdagangan pagi ini sempat melejit ke level 6.636 didorong aksi asing memborong saham usai Pemilihan Presiden (Pilpres) berjalan aman.
Ilustrasi pergerakan saham. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju pada pembukaan perdagangan pagi ini, Kamis (18/4) hingga sempat menyentuh level tertingginya 6.636.

Usai libur Pemilihan Umum (Pemilu) kemarin, IHSG dibuka di level 6.568, melesat 1,3 persen dari penutupan pada Selasa (16/4) di level 6.481. IHSG terus melanjutkan penguatan hingga sempat meroket 2,4 persen ke level 6.636. Namun, pergerakan kembali melandai hingga berada di level 6.528.


Mengutip RTI Infokom, investor pada pagi ini telah bertransaksi sebesar Rp5,57 triliun dengan volume 5,59 miliar saham. Sementara, investor asing tercatat masuk ke pasar reguler mencapai Rp1,24 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebanyak 222 saham bergerak menguat, sedangkan 136 saham turun, dan 106 lainnya tidak bergerak.

Asing banyak melakukan beli bersih pada saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Sedangkan aksi jual dilakukan asing pada saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES).


Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan sebelumnya mengatakan pelaku pasar merespons positif pilpres yang berjalan damai pada Rabu (17/4) kemarin. Sejauh ini, pesta demokrasi tersebut menjadi satu-satunya sentimen dari dalam negeri.

"Pemilu Indonesia yang berlangsung aman dan damai diperkirakan mendorong pergerakan," jelasnya.

Hasil hitung cepat dari berbagai lembaga survei kemarin memenangkan pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Maruf Anmin. Kendati demikian, Capres Prabowo Subianto mengklaim mengantongi kemenangan berdasarkan hasil perhitungan riil (real count) yang dilakukan pihaknya.

[Gambas:Video CNN] (agi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER