Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (
PUPR)
Basuki Hadimuljono mengatakan perwakilan perusahaan
Jepang menyampaikan keinginannya untuk membantu pemindahan ibu kota. Keinginan tersebut mereka sampaikan saat Asosiasi Jepang-Indonesia bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Rabu (20/10).
"Mereka ingin membantu, terlibat dalam (pemindahan) ibu kota negara, karena mereka banyak pengalaman. Disambut oleh presiden," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (20/10).
Diketahui, pemerintah tengah mematangkan proses pemindahan ibu kota negara ke wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Pemerintah menargetkan pembangunan ibu kota baru ini dimulai pada akhir 2020.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Basuki belum bisa menyampaikan detail ketertarikan perusahaan Jepang dalam membantu pembangunan ibu kota negara baru ini. Menurutnya, setelah pertemuan ini akan dibahas lebih lanjut tentang keinginan tersebut.
"Beliau hanya menyampaikan pada presiden kan, bahwa mereka berniat untuk sharing pengalaman mereka dalam memindahkan ibu kota, membangun kota-kota baru," ujarnya.
Selain soal ibu kota, kata Basuki, perusahaan asal Jepang juga siap membangun akses jalan tol dari Tol Cipali ke Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Kemudian perusahaan Teisei juga siap membantu untuk pengendalian banjir.
"Akses tol dari Cipali ke Patimban yang sudah diproses, ini mau dikonkretkan untuk bisa dikerjakan. Yang kedua pengalaman untuk pengendalian banjir oleh Taisei," ujarnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan Taisei memiliki pengalaman dalam membangun kota serta penanganan banjir. Hadir perwakilan Teisei dalam pertemuan tadi yakni Yamauchi Takashi.
"Mereka menawarkan untuk dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan tersebut, termasuk penanganan banjir di Jakarta," kata Airlangga.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi juga menyampaikan SOP pengembangan sektro agro dan teknologi. Selain itu, kepala negara turut menyinggung soal kerja sama bidang pariwisata yang dilakukan, di Danau Toba, Borobudur, Mandalika, serta Labuan Bajo
Delegasi JAPINDA dipimpin ini oleh mantan Perdana Menteri Jepang Fukuda Yasuo. Ia membawa sejumlah pengusaha asal negeri Sakura.
Para pengusaha yang ikut dalam pertemuan ini antara lain, Petinggi Tokyo Gas Ltd Hirose Michiaki, Presiden Daihatsu Motor Co. Ltd Okudaira Soichiro, Wakil Presiden Eksekutif Toyota Tsusho Corporation, Wakil Presiden Eksekutif Sumitomo Forestry Co. Ltd Sasabe Shigeru.
Selain itu, Senior Managing Officer Shimizu Corporation Okamoto Tadashi, Managing Executive Officer, Co Head of Asia Pasific Sumitomo Mitusi Banking Corporation Sasai Masaaki, serta President Director PT Sumitomo Indonesia Tojo Kanji.
[Gambas:Video CNN] (fra/age)