
RI-Korsel Teken 3 Perjanjian, Salah Satunya Soal Bebas Visa
Christine Novita Nababan, CNN Indonesia | Selasa, 26/11/2019 11:39 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Indonesia dan Korea Selatan menandatangani tiga perjanjian. Salah satunya, terkait kunjungan bebas visa ke negara masing-masing.
Namun, perjanjian bebas visa ini khusus untuk pemegang paspor diplomatik dan dinas Indonesia-Korea.
Perjanjian lain yang disepakati dalam ASEAN-Korea Commemorative Summit di Korea Selatan itu adalah perundingan Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IK-CEPA), termasuk upaya pemindahan ibu kota negara dari DKI ke Kaltim.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengatakan sejumlah fokus kerja sama dibicarakan. Khusus di bidang ekonomi, Jokowi dan Presiden Korsel Moon Jae-in menyambut baik selesainya perundingan IK CEPA.
"Dalam pertemuan bilateral, kedua kepala negara berharap proses legal scrubbing bisa selesai pada awal 2020, sehingga bisa segera ditandatangani," ujarnya, Selasa (26/11).
Selain perjanjian di atas, Airlangga juga menuturkan menyambut baik investasi dari Hyundai motor senilai US$1,5 miliar. Namun, Indonesia juga menanti realisasi investasi lainnya dari Korsel di Indonesia, seperti LG Chem (industri baterai lithium) dan LG International (industri makanan dan minuman, serta Internet of Things (IoT).
"Untuk itu, Presiden Jokowi mengundang 10 pemilik/pimpinan perusahaan besar Korsel dan Kadin Indonesia untuk berdiskusi dengan para investor tentang realisasi maupun rencana pengembangan investasi di Indonesia," terang Airlangga.
[Gambas:Video CNN]
(bir)
Namun, perjanjian bebas visa ini khusus untuk pemegang paspor diplomatik dan dinas Indonesia-Korea.
Perjanjian lain yang disepakati dalam ASEAN-Korea Commemorative Summit di Korea Selatan itu adalah perundingan Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IK-CEPA), termasuk upaya pemindahan ibu kota negara dari DKI ke Kaltim.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengatakan sejumlah fokus kerja sama dibicarakan. Khusus di bidang ekonomi, Jokowi dan Presiden Korsel Moon Jae-in menyambut baik selesainya perundingan IK CEPA.
Selain perjanjian di atas, Airlangga juga menuturkan menyambut baik investasi dari Hyundai motor senilai US$1,5 miliar. Namun, Indonesia juga menanti realisasi investasi lainnya dari Korsel di Indonesia, seperti LG Chem (industri baterai lithium) dan LG International (industri makanan dan minuman, serta Internet of Things (IoT).
"Untuk itu, Presiden Jokowi mengundang 10 pemilik/pimpinan perusahaan besar Korsel dan Kadin Indonesia untuk berdiskusi dengan para investor tentang realisasi maupun rencana pengembangan investasi di Indonesia," terang Airlangga.
[Gambas:Video CNN]
(bir)
ARTIKEL TERKAIT

Jokowi Pamer Pangkas 74 Regulasi di Hadapan Para CEO Korsel
Ekonomi 2 minggu yang lalu
Presiden Korsel Tawarkan Kerja Sama Pindah Ibu Kota ke Jokowi
Ekonomi 2 minggu yang lalu
Sri Mulyani Sebut Jokowi Bakal Atur Tarif Pajak Daerah
Ekonomi 2 minggu yang lalu
Jokowi Perintahkan Mendagri Selaraskan Aturan Pajak di Daerah
Ekonomi 2 minggu yang lalu
Sri Mulyani Klaim Dapat Investasi Rp804 T dari Insentif Pajak
Ekonomi 2 minggu yang lalu
Genjot Investasi, BKPM Gandeng Polisi dan Jaksa
Ekonomi 3 minggu yang lalu
BACA JUGA

KontraS: Jokowi Setahun Hanya Bicara HAM 12 Kali
Nasional • 11 December 2019 06:21
Tjahjo Kumolo Ingin Contoh Korsel terkait Penerapan Birokrasi
Nasional • 11 December 2019 01:47
Investasi Penyimpanan Cloud Asing Akan 'Menyerbu' Indonesia
Teknologi • 05 December 2019 05:22
Enam Negara Eropa Siap Gunakan Skema Barter dengan Iran
Internasional • 01 December 2019 16:50
TERPOPULER

Luhut, Ahok dan Pertamina Sumber 'Kekacauan'
Ekonomi • 1 jam yang lalu
Bea Cukai Mulai Sidik Penyelundupan Harley Eks Bos Garuda
Ekonomi 1 jam yang lalu
Jokowi Akan Tambah 71 Proyek Strategis Nasional
Ekonomi 2 jam yang lalu