Pemerintah Kaji 3 Platform Digital Calon Mitra Kartu Prakerja

CNN Indonesia
Senin, 20 Apr 2020 19:07 WIB
Petugas mendampingi warga yang melakukan pendaftaran calon peserta Kartu Prakerja di LTSA-UPT P2TK di Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/4/2020). Pemprov Jawa Timur membuka 56 posko yang tersebar di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur untuk memberikan pelayanan dan pendampingan kepada masyarakat yang terdampak COVID-19 dalam mendaftar program Kartu Prakerja. ANTARA FOTO/Moch Asim/wsj.
Pemerintah kaji 3 platform digital calon mitra baru program Kartu Prakerja. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Moch Asim).
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah sedang mengkaji tiga platform digital tambahan yang akan menjadi mitra pemerintah dalam menyediakan fasilitas pelatihan secara daring (online) kepada peserta Program Kartu Prakerja.

"Kami selalu terbuka, saat ini ada tiga perusahaan yang eksplorasi dan di masa datang akan terus bertambah," ujar Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Panji Winanteya Ruky, Senin (20/4).

Panji masih enggan menyebut identitas dari tiga perusahaan yang telah mengajukan proposalnya untuk menjadi mitra platform digital dalam Program Kartu Prakerja. Pasalnya, pemerintah masih melakukan proses kajian terhadap ketiga perusahaan itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih proses eksplorasi, jadi tidak etis kalau saya umumkan. Pada saatnya nanti kalau sudah dilakukan proses penandatanganan dan ada kesepakatan baru kami umumkan," jelas Panji.

Yang jelas, kata dia, pemerintah tidak melakukan tender untuk pemilihan mitra platform digital. Hal ini karena tidak ada proses pengadaan barang dan jasa yang harus dibayar oleh pemerintah.

"Tender itu kalau ada pengadaan barang dan jasa. Kalau program ini kan kami memberikan bantuan itu semua ke peserta," terang Panji.

Panji bilang aturan pemilihan platform digital tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 3 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja Melalui Program Kartu Prakerja.

Pemerintah menetapkan sejumlah kriteria bagi perusahaan yang ingin menjadi mitra platform digital dalam Program Kartu Prakerja. Beberapa kriteria tersebut, antara lain memiliki cakupan layanan minimal berskala nasional dan memiliki sistem informasi dan teknologi yang memadai.

[Gambas:Video CNN]
Kemudian, kriteria lainnya adalah memiliki situs aplikasi daring melalui internet yang digunakan untuk Program Kartu Prakerja, dan memiliki kerja sama dengan lembaga pelatihan yang memiliki program pelatihan berbasis kompetensi kerja.

"Jadi kami terbuka terhadap platform mana saja yang ingin bekerja sama asalkan memenuhi kriteria tersebut," ucap Panji.

Sebagai informasi, pemerintah saat ini bekerja sama dengan delapan platform digital untuk memberikan fasilitas pelatihan untuk peserta Program Kartu Prakerja. Delapan platform itu, antara lain Tokopedia, Mau Belajar Apa, Pijar Mahir, Bukalapak, Ruang Guru, Sekolahmu, Pintaria, dan Kemnaker.go.id.

(aud/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER