Erick Thohir Pangkas Jumlah Direksi Anak Usaha PTPN

CNN Indonesia
Rabu, 27 Mei 2020 11:18 WIB
Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis, 21 November 2019.
Kementerian BUMN memangkas jumlah direksi anak usaha PTPN Group dari yang awalnya 4 menjadi tinggal 1 orang saja. Ilustrasi. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian BUMN melalui Holding PT Perkebunan Nusantara III (Persero) PTPN III merombak susunan organisasi dengan merampingkan seluruh jumlah direksi anak perusahaan di bawah Grup PTPN III. Perombakan mulai dilakukan dari PTPN I, II, IV sampai dengan XIV.

Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara III (Persero) Muhammad Abdul Ghani mengatakan dengan  perombakan tersebut jumlah direksi anak perusahaan di bawah PTPN Group yang biasanya 4 dipangkas menjadi tinggal satu orang saja.

Perombakan dilakukan sesuai dengan keputusan Menteri BUMN Erick Thohir. Perombakan dilakukan dalam rangka optimalisasi proses transformasi dan penguatan peran Grup PTPN dalam menopang ekonomi dan ketahanan pangan nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia berharap dengan struktur baru ini soliditas organisasi di tubuh PTPN Group bisa semakin kuat . Selain itu, perubahan struktur juga ia harapkan bisa membuat PTPN Group siap dalam menghadapi tantangan ke depan yang kian berat.

"Pergantian ini sejalan dengan program transformasi grup perusahaan yang berkomitmen untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan terus melakukan perubahan dalam mencapai target perusahaan sehingga dapat memberi kontribusi besar bagi perekonomian nasional," katanya dalam pernyataan yang dikeluarkan di Jakarta, Selasa (26/5).

Sebagai informasi, selain merampingkan susunan direksi BUMN, Erick Thohir belakangan ini juga merombak susunan direksi beberapa BUMN. Terbaru, perombakan direksi dialami oleh PT Perusahaan Gas Negara (Persero) atau PGN.

Dalam perombakan tersebut, ia memutuskan untuk mencopot Gigih Prakoso dari kursi direktur utama PT Perusahaan Gas Negara (Persero) atau PGN. Ia kemudian menunjuk Suko Hartono menjadi pengganti Gigih.

Selain PGN, perombakan direksi juga ia lakukan di tubuh PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI. Dalam perombakan tersebut ia memutuskan mencopot Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Edi Sukmoro dari jabatannya.

Sebagai gantinya, Erick menunjuk Didiek Hartantyo yang sebelumnya menjadi direktur keuangan KAI menjadi bos BUMN tersebut. 

[Gambas:Video CNN]

(agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER