Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah pusat perbelanjaan atau
mal di
DKI Jakarta telah siap beroperasi kembali mulai Senin (15/6) besok walau penyebaran
virus corona belum selesai. Operasi dilakukan seiring lampu hijau yang diberikan Pemda DKI Jakarta.
Salah satu mal yang siap operasi, Mal Central Park dan Neo Soho di Jakarta Barat. Kedua mal tersebut telah menyiapkan sejumlah aturan bagi para pengunjung. Aturan baru itu mengikuti protokol pencegahan Covid-19.
Aturan itu antara lain, melakukan pengecekan suhu tubuh di pintu-pintu masuk, menerapkan jaga jarak fisik (
physical distancing) kepada para pengunjung satu meter di
lift, eskalator, dan pada setiap antrian di area mal. Selain itu, pengelola mewajibkan setiap pengunjung Central Park dan Neo Soho menggunakan masker.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Silviyanti Dwi Aryati, Asst. Marcomm and Relation General Manager Central Park dan Neo Soho mengatakan operasional mal akan dilakukan selama sembilan jam mulai pukul 11.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB.
"
Tenant yang menjual kebutuhan pokok sehari-hari, farmasi, dan perbankan akan buka satu jam lebih awal," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com.
Untuk mendukung keamanan operasi, pengelola Central Park dan Neo Soho menyediakan fasilitas
hand sanitizer otomatis di beberapa titik. Ini dilakukan, agar pengunjung bisa menggunakan
hand sanitizer tanpa harus bersentuhan langsung.
Selain itu, pengelola mal menerapkan inovasi baru berupa konsep
touchless experiences (tanpa menyentuh langsung) di beberapa fasilitas mal salah satunya,
lift. Pengunjung hanya meletakan telapak tangan di atas sensor
button (tombol sensor) dengan jarak 10 sentimeter.
Nantinya, tombol
lift akan aktif untuk naik ataupun turun. Pengelola juga memberikan fasilitas
foot pedal pada
lift di area mal, dimana pengunjung menginjak pedal
list sesuai lantai tujuan alih-alih memencet tombol.
"Tujuannya agar para pengunjung bisa menghindari kontak langsung memakai tangan untuk memilih lantai yang dituju," imbuhnya.
Saat tim CNNIndonesia.com mengunjungi mal, pada Minggu (14/6), terdapat hal unik yang disiapkan pengelola. Itu, berkaitan dengan mesin jual otomatis (
vending machine) yang menyediakan masker hingga
hand sanitizer. Seperti kita tahu,
vending machine ini biasanya menjual minuman.
Sehari jelang pembukaan, mal Central Park sendiri masih menutup akses untuk
tenant. Mereka hanya membuka akses ke lantai LG yang berisi tenant kebutuhan pokok sehari-hari dan farmasi.
Namun demikian, sejumlah pengunjung, tampak mendatangi Central Park, baik secara individu maupun mengajak serta keluarga. Mereka menggunakan masker dan tetap menjaga jarak fisik.
[Gambas:Video CNN]
Tak hanya pengelola mal, pemilik restoran di lantai LG tampak mempersiapkan gerainya menyambut pembukaan esok hari. Sejumlah toko memasang tanda pembatas tempat duduk bagi pelanggan yang akan makan di tempat (dine in). Salah satunya, Zenbu House of Mozaru.
Restoran masakan Jepang ini, akan menyediakan fasilitas dine in kepada pengunjungnya mulai besok. Selama ini, mereka hanya memenuhi layanan untuk dibawa pulang (
take away).
Teti (31), salah satu pegawainya mengatakan persiapan jelang pembukaan yakni memasang pembatas pada kursi.
"Kami pasang pembatas, karena 50 persen kapasitasnya tidak dipakai," ujarnya kepada CNNIndonesia.com.
Selain itu, setiap pembeli yang datang akan dilakukan pengecekan suhu tubuh. Pihak restoran juga menyediakan
hand sanitizer bagi pengunjung.
Sejumlah pengunjung tetap datang untuk membeli makanan secara
take away. Selain itu, beberapa pengemudi ojek daring sedang menunggu pesanan makanan yang akan diantar kepada pelanggan.
"Kami juga menyediakan antrian
waiting list di luar bagi pengunjung kalau restorannya sedang penuh," ujarnya.
Jelang persiapan pembukaan besok, sejumlah petugas
cleaning service tampak berlalu lalang membersihkan area Central Park. Sayangnya, pengunjung belum diberikan akses selain di lantai LG. Petugas kebersihan menghidupkan sirkulasi udara sebelum mal buka setiap hari dan sanitasi desinfektan secara berkala di setiap sudut-sudut mal serta tenant.
Serupa, pengelola Mal Senayan City juga memberikan fasilitas
touchless di area
lift dan beberapa titik yang sering digunakan oleh pengunjung. Mereka juga melakukan pengecekan suhu tubuh, mewajibkan penggunaan masker jaga jarak minimal satu meter, dan melakukan sterilisasi tas menggunakan sinar UV-C saat pengunjung masuk.
Leasing and Marketing Communication GM Senayan City Jaclyn Halim mengatakan Senayan City meningkatkan frekuensi pembersihan pada area yang terjadi kontak fisik seperti tombol
lift dan eskalator yang sudah sejak awal Februari 2020.
"Senayan City meningkatkan protokol kesehatan selama berbelanja, saat menikmati santapan di restoran favorit hingga penggunaan fasilitas yang sudah disediakan," katanya dalam keterangan resmi.
Sementara itu, jam operasional mal yakni 11.00 WIB hingga 20.00 WIB setiap harinya termasuk di libur nasional.
Jelang pembukaan esok hari, pemandangan serupa ditemukan di Senayan City. Sejumlah pengunjung mendatangi gerai makanan dan minum serta produk kebutuhan rumah tangga. Kondisinya, tak begitu ramai meskipun akhir pekan.
Pengelola mal masih membatasi akses ke lantai-lantai lainnya, selain LG. Eskalator akses ke lantai tersebut dimatikan serta diberikan pembatas. Hanya tampak, beberapa petugas kebersihan bolak-balik ke lantai tersebut dengan membawa alat kebersihan.
Sejumlah pemilik gerai, juga tampak mempersiapkan toko mereka menyambut pembukaan esok hari. Mereka memasang tanda untuk tempat duduk yang dilarang. Selain itu, mereka menyediakan batas antrian pengunjung.
Pengelola mal juga menyediakan tanda pembatas pada tempat duduk umum yang banyak digunakan pelanggan, baik di dalam mal maupun area tunggu di luar mal.
(ulf/agt)