PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (PT BIJB) menggelar lelang pembangunan sejumlah infrastruktur penunjang Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka, seperti hotel bintang tiga dan empat, serta fasilitas ruang pertemuan (MICE), yang berada dalam satu kawasan terpadu atau kampung kargo.
Direktur Utama BIJB Salahudin Rafi menyebut bahwa sejalan dengan percepatan penyelesaian Jalan Tol Cisumdawu yang rencananya beroperasi akhir 2021, pihak manajemen bandara juga menyelaraskan sejumlah rencana pengembangan bisnis.
"Selain itu, kami juga akan membangun fasilitas maintenance, repair, dan overhaul pesawat dan cargo village. Saat ini, sedang proses tender," ujarnya, dilansir Antara, Senin (20/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut ia mengatakan jika proses lelang selesai, diharapkan akhir tahun ini sudah dimulai pembangunan dan beroperasi mulai akhir 2021 mendatang.
"Khusus untuk kawasan aerocity, percepatan penyelesaian review masterplan dan kelengkapan-kelengkapan dokumen tengah disiapkan untuk bisa segera dilakukan market sounding akhir tahun 2020," jelasnya.
Menurut Rafi, langkah ini sudah sesuai arahan Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil.
"Saat Tol Cisumdawu terhubung ke Bandara Kertajati dari dan ke Kota Bandung dengan waktu tempuh 45 menit, kebutuhan penumpang, pelaku kargo and maskapai yang selama ini dikeluhkan sudah dapat terpenuhi," tandasnya.