Bali Izinkan Masuk Wisatawan Mancanegara Mulai 11 September

CNN Indonesia
Rabu, 22 Jul 2020 17:04 WIB
Pemprov Bali akan membuka pintu pariwisata bagi turis asing mulai 11 September dengan penerapan protokol kesehatan.
Pemprov Bali akan membuka pintu pariwisata bagi turis asing mulai 11 September dengan penerapan protokol kesehatan. Ilustrasi. (Fikri Yusuf).
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali akan kembali membuka sektor pariwisata bagi wisatawan mancanegara (wisman) pada 11 September 2020. Pembukaan kembali sektor pariwisata akan diikuti dengan protokol kesehatan yang ketat demi menekan potensi penularan virus corona.

Gubernur Bali Wayan Koster menyatakan pihaknya telah mengeluarkan surat edaran gubernur tentang adaptasi kebiasaan baru agar pembukaan sektor pariwisata bisa membuat wisatawan tetap merasa aman dan nyaman. Hal ini bukan hanya untuk wisatawan asing, tapi juga lokal.

"Untuk memulai aktivitas ini kami sudah mengeluarkan surat edaran gubernur tentang adaptasi kebiasaan baru berkaitan dengan pelaksanaan aktivitas ini supaya sehat, aman, dan nyaman bagi masyarakat lokal dan internasional yang akan berkunjung ke Bali," ungkap Wayan dalam video conference, Rabu (22/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum membuka pintu untuk wisatawan asing, Wayan mengaku akan membuka dulu kepada wisatawan domestik pada 31 Juli 2020. Harapannya, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) bisa segera pulih secara perlahan usai terpuruk akibat pandemi virus corona.

"Pada 31 Juli yang akan datang, dimulai dengan pembukaan sektor pariwisata khusus wisatawan nusantara," ujar Wayan.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memastikan bakal hadir langsung pada pembukaan kembali sektor pariwisata di Bali. Ia mengaku mendapatkan undangan langsung dari pemerintah setempat.

"Tadi Pak Gubernur Koster mengingatkan saya mereka akan mulai buka Nusa Dua dan Bali untuk turis domestik. Saya upaya untuk hadir pada kesempatan itu," kata Luhut.

Pemerintah, sambung Luhut, akan mendorong wisatawan domestik untuk membangkitkan lagi sektor pariwisata yang terdampak pandemi virus corona. Menurut dia, rata-rata perjalanan wisatawan domestik sebelum ada virus corona mencapai 300 juta perjalanan per tahun.

Tak heran, wisatawan domestik menyumbang sekitar 55 persen terhadap pembentukan produk domestik bruto (PDB) sektor pariwisata. Luhut berharap wisatawan domestik bisa kembali meramaikan sektor pariwisata pada semester II 2020.

"Kami sama-sama mulai di kuartal III ini mencoba melakukan (dorongan) turis domestik. Kami coba naikkan secara bertahap angka itu sampai 70 persen," jelas Luhut.

[Gambas:Video CNN]

Sementara, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama menyatakan pemerintah akan menyasar orang Indonesia yang biasanya berlibur ke luar negeri untuk mengunjungi lokasi wisata dalam negeri. Ia mencatat setidaknya ada 8 juta orang Indonesia yang bepergian ke luar negeri setiap tahunnya.

"Bagaimana kami upayakan agar potensi ini, agar berwisata di Indonesia. Bayangkan US$9 miliar mereka spend di luar negeri segitu banyak. Artinya, ini ada potensi untuk spend di Indonesia," pungkas Wishnutama.

(aud/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER