Realisasi Anggaran Baru 45,2 Persen, Menhub Salahkan Corona

CNN Indonesia
Senin, 31 Agu 2020 20:39 WIB
Realisasi anggaran Kementerian Perhubungan baru mencapai 45,27 persen padahal tahun anggaran 2020 tinggal tersisa 4 bulan.
Kemenhub baru berhasil merealisasikan anggaran 45,2 persen per Agustus 2020 karena virus corona. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia --

Serapan anggaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) masih jauh dari target. Hingga 31 Agustus 2020, total anggaran yang terserap baru mencapai Rp16,3 triliun atau 45,27 persen dari total pagu Rp36,10 triliun.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan penyerapan anggaran kementeriannya terhambat pandemi Covid-19. Menurutnya, kebijakan pembatasan sosial berskala besar yang diterapkan sejumlah wilayah demi mempersempit penyebaran virus corona telah menghambat berbagai realisasi program kementeriannya di lapangan.

"Pandemi Covid-19 menyebabkan penyerapan anggaran mengalami hambatan pada kegiatan pendidikan, penelitian, dan pembangunan dengan adanya kebijakan physical distancing," tuturnya dalam rapat bersama Komisi V DPR, Senin (31/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain faktor pandemi, kata Budi, pembayaran termin kegiatan yang tidak sesuai jadwal juga menjadi hambatan terserapnya anggaran Kemenhub.

Faktor lain, sebagian kegiatan fisik masih terkendala proses perizinan seperti analisis dampak lingkungan dan rencana tata ruang wilayah.

"Sebagian lahan masih dalam proses pembebasan, kegiatan fisik masih dalam proses perizinan, dan pembayaran termin kegiatan tidak sesuai rencana," ungkap Budi.

Terakhir, realisasi anggaran yang seret juga disebabkan target pendapatan negara bukan pajak atau PNBP dan badan layanan umum (BLU) yang belum tercapai.

"Penerimaan PNBP dan BLU belum mencapai target, sehingga penyerapan tidak dapat direalisasikan," imbuhnya.

Meski demikian, Budi menegaskan pihaknya sudah menyiapkan sejumlah strategi agar penyerapan anggaran bisa dipercepat. Salah satunya dengan merealokasi anggaran yang belum terserap.

Saat ini ada sekitar Rp700 miliar dana tak terserap yang sedang diusulkan ke Kementerian Keuangan untuk diubah peruntukannya. Strategi lainnya adalah percepatan lelang proyek sebelum akhir tahun 2020.

Dengan demikian, ia menyebut prognosa realisasi anggaran hingga akhir akan mencapai 93,02 persen atau Rp33,58 triliun.

[Gambas:Video CNN]

Serapan rendah Kemenhub bukan kaki ini saja terjadi. Pada semester pertama tahun lalu, berdasarkan catatan Kementrian Keuangan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menjadi instansi yang penyerapan belanjanya terendah. Pasalnya, serapan baru Rp9,5 triliun atau 22,9 persen dari pagu sebesar Rp41,55 triliun.

Hal ini cukup memprihatinkan lantaran Presiden Joko Widodo telah beberapa kali menyentil kinerja kementerian dan lembaga pemerintahan yang dinilai sangat lamban merealisasikan anggaran dalam APBN 2020, khususnya anggaran penanganan Covid-19. Padahal, kata Jokowi, pemerintah harus menggenjot pertumbuhan ekonomi di kuartal III 2020 dan belanja pemerintah menjadi salah satu andalan.

(hrf/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER