Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan lebih dari 14 ribu kilometer (km) jalan siap dipakai dan dilalui pada libur Natal dan Tahun Baru 2021.
Wakil Menteri PUPR Jhon Wempi Wetipo menjelaskan ribuan kilometer jalan tersebut terdiri atas jalan nasional dan tol. Itu terdapat di beberapa wilayah.
Pertama, di Jawa. Ia mengatakan untuk ruas jalan nasional, ada jalan sepanjang 5.068 km yang siap digunakan saat libur Natal dan tahun baru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu terdiri atas lintas utara Jawa sepanjang 1.341 km, lintas tengah Jawa 1.197 km, lintas selatan Jawa 888 km dan pantai selatan Jawa 1.642 km.
Sementara untuk jalan tol sepanjang 1.118 km.
"Jalan Tol Trans Jawa yang operasional untuk libur Natal-Tahun Baru 2020-2021 sepanjang 1.118 km dengan tempat istirahat dan pelayanan (TIP) di Tol Trans Jawa itu kurang lebih ada 99," katanya seperti dikutip dari Antara, Rabu (25/11).
Kedua, di Sumatra. Wempi menjelaskan Jalan Tol Trans Sumatra yang operasional untuk libur Natal-Tahun Baru 2020 sepanjang 644,2 km. Itu terdiri atas Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140,4 km, Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189,4 km, Kayu Agung-Palembang-Betung sepanjang 29,3 km, Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi sepanjang 62,1 km.
Selanjutnya, ruas Belawan-Medan-Tanjung Morawa sepanjang 42,7 km, Palembang-Indralaya sepanjang 21,5 km, Pekanbaru-Dumai sepanjang 131,6 km, Medan-Binjai sepanjang 13 km, dan Sigli-Banda Aceh seksi 4 khususnya ruas Indrapura-Biang Bintang sepanjang 13,5 km
"Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di Jalan Tol Trans Sumatera berjumlah 41 dengan rincian 25 TIP tipe A, 8 TIP tipe B dan 8 TIP tipe C," katanya.
Sementara itu, untuk ruas jalan nasional yang siap digunakan di Sumatra sepanjang 7.918 km. Itu terdiri atas jalan lintas barat sepanjang 2.562 km, jalan lintas timur sepanjang 3.019 km dan jalan lintas tengah sepanjang 2.338 km.
Ketiga, di Kalimantan dan Sulawesi. Ia mengatakan untuk tol, ada empat ruas jalan tol yang siap digunakan di daerah itu saat Natal dan Tahun Baru 2021, yakni Balikpapan-Samarinda seksi 2 sampai 4 Samboja-Samarinda sepanjang 66 km, ruas Manado-Bitung seksi 1-2A dari Airmadidi-Danowudu sepanjang 26 km, ruas Ujung Pandang-Makassar seksi 1 dan 2 sepanjang 10,08 km, dan Ujung Pandang-Makassar seksi 4 sepanjang 11,6 km.
Wempi menambahkan untuk menunjang kelancaran arus lalu lintas selama dua momen tersebut, pemerintah juga menyiapkan dukungan lain di ruas-ruas jalan tol dan nasional. Salah satunya, meningkatkan layanan transaksi dengan menyediakan mobile reader, mobile top up dan penjualan kartu perdana uang elektronik pada gerbang tol dengan kepadatan lalu lintas tinggi.
"Selain itu akan diterapkan integrasi sistem jalan tol," katanya.
Sementara itu, pada ruas yang rawan kemacetan, akan disediakan 37 toilet kabin, 26 unit mobil tangki air, 10 bus toilet, 20 unit vacum tinja, dan 34 hidran umum di lokasi rest area jalan tol dan ruas jalan nasional.
Tim tanggap bencana juga akan disiapkan untuk mengantisipasi kondisi darurat pada titik-titik rawan bencana seperti banjir, genangan air, dan tanah longsor.
"Kementerian PUPR akan terus berkoordinasi dengan Kemenhub, Korlantas, BMKG, BUJT dan kementerian/lembaga lain yang terkait untuk kelancaran dan kenyamanan selama libur Natal dan Tahun Baru 2020-2021," pungkas Wempi.
(antara/agt)