Bank Jatim Salurkan Dana PEN Rp5,62 T hingga November 2020

Bank Jatim | CNN Indonesia
Jumat, 18 Des 2020 15:22 WIB
Sampai dengan November 2020, bankjatim telah menyalurkan Dana PEN sebesar Rp5,62 triliun dan berhasil mencatatkan pencapaian 140,5 persen dari target.
Sampai dengan November 2020, bankjatim telah menyalurkan Dana PEN sebesar Rp5,62 triliun dan berhasil mencatatkan pencapaian 140,5 persen dari target. (Foto: Arsip Bank Jatim)
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau bankjatim bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersinergi menyalurkan Dana Bergulir (Dagulir) dan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) di beberapa kabupaten/kota di Jawa Timur guna mendorong perekonomian Jawa Timur yang terdampak pandemi Covid-19.

Direktur Utama bankjatim Busrul Iman mengatakan secara teknis, mekanisme penyaluran dana PEN tersebut dilakukan dengan 2 (dua) pola yaitu direct loan dan two step loan yang disalurkan pada sektor UMKM, konsumsi, dan korporasi.

"Sampai dengan November 2020, bankjatim telah menyalurkan Dana PEN sebesar Rp5,62 triliun dan berhasil mencatatkan pencapaian 140,5 persen dari target."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Peran bankjatim dalam pemulihan ekonomi nasional juga ditunjukkan dengan pemberian restrukturisasi kredit terdampak Covid sebesar Rp1,82 triliun," ujar Busrul dalam gelaran public expose yang dilaksanakan secara daring, Surabaya, Kamis (17/12).


Kembangkan Digital Banking

Selain itu, bankjatim juga berupaya meningkatkan pelayanan nasabah dengan menghadirkan inovasi yang sesuai dengan situasi dan kondisi pandemi lewat digital banking.

"Transformasi digital bankjatim juga terus digaungkan sebagai bentuk peningkatan layanan kepada masyarakat khususnya nasabah yang selama ini telah memberi kepercayaannya kepada bankjatim."

Saat ini bankjatim telah memiliki beberapa fasilitas layanan berbasis aplikasi atau layanan sehingga nasabah tak perlu datang ke kantor cabang, seperti bankjatim mobile.

Fitur aplikasi ini telah diperbaharui sehingga lebih memudahkan nasabah bankjatim dalam bertransaksi keuangan di mana pun dan kapan pun.

Bankjatim juga memiliki fasilitas lain seperti e-form kredit, e-kmg yang tidak mengharuskan nasabah datang ke kantor secara langsung.

Sebagai informasi, dalam public expose-nya, bankjatim turut memaparkan kinerja keuangan per November 2020.

Aset bankjatim tercatat Rp87,02 triliun atau tumbuh 15,01 persen (YoY), Dana Pihak Ketiga (DPK) bankjatim mencatatkan pertumbuhan 17,92 persen (YoY) yaitu sebesar Rp73,96 triliun.

Kredit di sektor UMKM menjadi penyumbang pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar Rp6,62 triliun atau tumbuh 11,28 persen (YoY) diikuti dengan pertumbuhan kredit korporasi yaitu sebesar Rp10,30 triliun atau tumbuh 8,59 persen.

Di tengah pandemi seperti ini, bankjatim tetap mampu mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar Rp41,13 triliun atau tumbuh 7,29 persen (YoY). Dari keseluruhan kinerja positif, bankjatim berhasil mencatatkan laba sebesar Rp1,34 triliun atau tumbuh 1,07 persen.

(fef)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER