Warga Isolasi Mandiri Dapat Beras Gratis Selama PPKM Mikro

CNN Indonesia
Senin, 22 Feb 2021 11:42 WIB
Menko Airlangga memastikan warga positif covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri 14 hari mendapat beras 20 kilogram (Kg) dari pemerintah.
Menko Airlangga memastikan warga positif covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri 14 hari mendapat beras 20 kilogram (Kg) dari pemerintah. Ilustrasi. (Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pemerintah akan memberikan bantuan logistik berupa beras gratis kepada masyarakat yang positif covid-19 dan menjalani 14 hari isolasi mandiri.

Beras akan diberikan sebanyak 20 kilogram (Kg) selama periode isolasi di rumah berlangsung. Dia menyebut penyaluran bantuan akan dikoordinasikan dengan TNI/Polri.

Selain beras, pemerintah juga akan membagikan masker kain sesuai standar kepada masyarakat desa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemberian bantuan beras per rumah yang diisolasi mandiri selama 14 hari itu 20 kilogram beras dan pemberian bantuan masker kain. Ini dikoordinasi oleh TNI/Polri di tingkat masing-masing," jelasnya pada webinar Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Mikro, Sabtu (22/2).

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini mengatakan bantuan diberikan sejalan dengan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro hingga 8 Maret mendatang.

Selain itu, pemerintah juga akan menggelar tes usap antigen deteksi covid-19 gratis di desa dan kelurahan saat PPKM Mikro.

Pemerintah juga akan meningkatkan kapasitas penelusuran kontak (tracing). Pasukan Babinsa TNI dan Babinkamtibmas Polri bakal diterjunkan guna membantu penelusuran kontak.

[Gambas:Video CNN]

Mereka juga akan memperbaiki perawatan atau treatment pasien Covid-19. Menurut Airlangga, pemerintah akan menyiapkan tempat isolasi berbasis RT dan RW.

"Pelaksanaan isolasi mandiri, isolasi terpusat, perawatan di faskes yang dikoordinasikan oleh Pos Jaga Desa/Kelurahan," katanya beberapa waktu lalu.

(wel/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER