Satgas Masukkan EDCCash ke Dalam Daftar Investasi Bodong

CNN Indonesia
Selasa, 13 Apr 2021 13:55 WIB
Satgas Waspada Investasi mengatakan EDCCash sudah masuk dalam daftar investasi ilegal karena melakukan kegiatan jual beli kripto tanpa izin.(CNN Indonesia/Aria Ananda).
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Satgas Waspada Investasi (SWI) OJK Tongam L Tobing mengatakan EDCCash sudah masuk dalam daftar investasi ilegal karena melakukan kegiatan jual beli uang kripto tanpa izin.

Satgas bahkan menduga investasi ilegal ini menggunakan skema ponzi untuk menarik minat para member. Pasalnya, EDCCash menjanjikan keuntungan dengan cara merekrut member baru ke dalam komunitas dan menambang EDC Cash, tapi harus membeli koin itu terlebih dahulu.

"EDCCash sudah masuk ke daftar investasi ilegal sejak Oktober 2020," ujarnya saat dihubungi CNNIndonesia.com Selasa (13/4).

Dari daftar SWI, EDCCash ini masuk ke dalam daftar 32 usaha investasi ilegal yang kegiatannya sudah ditutup atau dihentikan pada 20 Oktober tahun lalu.

Tercatat ada dua situs yang juga diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika yakni https://edccash.com/ dan https://edccash.weebly.com/.

"Kami sudah minta blokir situs dan aplikasi melalui Kemenkominfo dan menyampaikan laporan informasi ke Kepolisian. Apabila diduga ada tindak pidana agar dilakukan proses penegakan hukum," jelas Tongam.

Selain menjalankan kegiatan usaha aset kripto tanpa izin, EDCCash juga dihentikan karena skema investasi ini tidak sesuai dengan sistem cryptocurrency. Pasalnya EDCCash menawarkan imbal hasil stabil dan bahkan terus meningkat.

"Karena harga koin sangat fluktuatif yang tergantung pada mekanisme pasar. Tidak ada koin yang harganya tetap stabil atau naik terus, seperti yang ditawarkan EDCCash ini," pungkasnya.

EDCCash merupakan dompet aset digital cerdas dengan mining. EDCCash juga disebut bukan koin crypto yang terdaftar di CMC, tapi dompet digital yang memiliki nilai konversi terhadap koin crypto resmi (bitcoin dan prizm).

Disebutkan kedua cryptocurrency ini ditambang oleh EDCCash. Hasil mining tersebut adalah 0,5 persen dari total saldo EDCCash yang tersedia di di dompet aplikasi.

Aplikasi tersebut ini menyediakan berbagai fitur mulai dari pengecekan progress mining, transfer saldo dan pembayaran cloud server hingga update informasi seputar EDCCash.



(hrf/age)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK