Saham Microsoft Jatuh Usai Bill Gates Ceraikan Melinda

CNN Indonesia
Rabu, 05 Mei 2021 17:10 WIB
Saham Microsoft jatuh 1,62 persen pada perdagangan Selasa (4/5) waktu AS, usai pengumuman perceraian Bill Gates dengan Melinda. (CNN).
Jakarta, CNN Indonesia --

Saham Microsoft Corporation (MSFT) kembali terkoreksi pada perdagangan saham Selasa (4/5) waktu setempat. Penurunan saham Microsoft terjadi sehari setelah Bill Gates mengumumkan perceraian dengan istrinya, Melinda Ann French atau Melinda Gates.

Mengutip Nasdaq, Rabu (5/5), saham Microsoft Corporation turun 1,62 persen ke posisi US$ 247,79. Bahkan, koreksi saham kembali berlanjut usai perdagangan ke posisi US$247,1.

Seperti diketahui, Bill Gates mengumumkan perceraiannya dengan Melinda melalui cuitan akun Twitter. Ia mengungkapkan keputusan tersebut diambil setelah melalui berbagai pemikiran dan usaha dalam melanjutkan rumah tangganya.

Meski pernikahan mereka berakhir, keduanya tetap berkomitmen pada organisasi filantropi yang telah mereka bentuk pada 2000 lalu, yakni Bill and Melinda Gates Foundation.

"Kami terus berbagi keyakinan dalam misi itu dan akan melanjutkan pekerjaan kami bersama di yayasan, tetapi kami tidak lagi yakin kami dapat tumbuh bersama sebagai pasangan dalam fase selanjutnya dalam hidup kami," ucap Bill Gates.

Meski demikian, pelemahan saham Microsoft juga sejalan dengan terkoreksinya saham-saham teknologi besar di Wall Street yang juga melemah dan menekan indeks Nasdaq 100.

Pelemahan saham-saham tersebut menysul pernyataan Menteri Keuangan AS Janet Yellen bahwa suku bunga acuan mungkin perlu naik secara moderat untuk menjaga ekonomi dari overheating.

Komentar tersebut cukup mengguncang Wall Street setelah kenaikan pasar yang memicu spekulasi terjadinya bubble baru-baru ini. Mengingat S&P 500 telah menguat lebih dari 10 persen tahun ini dan valuasi telah mencapai level yang tertinggi dalam dua dekade terakhir.

"Mengingat di mana valuasi berada, mengingat di mana optimisme, mengingat seberapa cepat dan jauhnya kemajuan kita, rasanya pasar akan mengalami sedikit koreksi," kata presiden GuideStone Capital Management David Spika.



(hrf/bir)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK