Terdaftar sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), warga Kabupaten Jember, Dian Nugrahini (37) mengaku mendapatkan banyak manfaat. Antara lain, saat melahirkan kedua anaknya.
Ditemui saat sedang mengantar kerabat mengurus administrasi kepesertaan BPJS Kesehatan, Dian menyebut dirinya dua kali menggunakan JKN-KIS ketika menjalani operasi caesar.
"Alhamdulillah semua lancar tanpa kendala. Saya sangat dipermudah dengan adanya JKN-KIS ini karena kita tidak perlu lagi memikirkan biaya untuk berobat, semuanya sudah dijamin oleh BPJS Kesehatan," katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya kelancaran menggunakan JKN-KIS, Dian juga mendapatkan pelayanan yang sangat baik di rumah sakit. Dian baru diizinkan pulang bersama sang bayi setelah kondisinya dipastikan pulih sepenuhnya.
"Katanya peserta JKN-KIS pernah ada yang dibatasi waktu rawat inapnya di rumah sakit, saya rasa itu tidak benar, karena saya dan bayi saya baru diizinkan pulang oleh pihak rumah sakit setelah kondisi kami sudah pulih dan siap untuk melanjutkan istirahat di rumah," ungkap Dian.
Selain saat melahirkan, Dian juga memanfaatkan JKN-KIS untuk pengobatan anak ke poli gigi, serta ketika dirinya menjalani fisioterapi. Dia berharap, kemudahan yang dia peroleh dapat dirasakan warga Indonesia lainnya.
Untuk itu, Dian berterima kasih atas layanan BPJS Kesehatan. Dia juga mendorong agar masyarakat turut mendaftar jadi peserta JKN-KIS, serta selalu menjaga kesehatan.
"Semua menjadi mudah berkat adanya JKN-KIS, yang mana terakhir kali saya menggunakannya pada saat anak saya berobat ke poli gigi dan saya melakukan fisioterapi, benar-benar mudah tanpa ada kendala," katanya.
(rea)