Pemerintah Tawarkan ORI020, Kupon 4,95 Persen

CNN Indonesia
Senin, 04 Okt 2021 09:55 WIB
Kemenkeu resmi membuka masa penawaran obligasi negara atau ORI020 hingga 21 Oktober 2021. Kupon atau imbal hasil dipatok 4,95 persen. (CNNIndonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi membuka masa penawaran obligasi negara atau Obligasi Ritel Indonesia (ORI) seri ORI020 secara daring (online) pada Senin (4/10).

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman menyatakan hasil dari penawaran ORI020 bakal digunakan untuk pembiayaan penanganan pandemi covid-19 di RI, termasuk vaksinasi covid-19.

Menurut dia, penawaran ORI020 memberikan peluang investasi sekaligus kesempatan gotong-royong untuk membiayai pengeluaran negara akibat pandemi.

"Seluruh dana yang diterbitkan dari ORI020 akan digunakan untuk pemenuhan target APBN 2021, penggunaan APBN ini termasuk untuk upaya penanganan dan pemulihan dari dampak covid-19," kata Luky pada peluncuran virtual ORI020, Senin (4/10).

ORI020 ini akan ditawarkan mulai hari ini hingga 21 Oktober 2021 pukul 10.00 WIB mendatang dengan imbal hasil atau tingkat kupon fixed rate 4,95 persen per tahun.

Masyarakat yang tertarik berinvestasi dapat membeli ORI020 dengan nominal minimal Rp1 juta hingga maksimal Rp2 miliar. Adapun jatuh tempo ORI020 adalah 15 Oktober 2024.

Proses pemesanan ORI020 sendiri dapat dilakukan melalui empat tahapan, yakni registrasi, pemesanan, pembayaran, dan setelmen atau konfirmasi.

Bagi yang berminat untuk berinvestasi di ORI019, terdapat 27 mitra distribusi yang telah ditetapkan DJPRR Kementerian Keuangan melayani pemesanan pembelian secara langsung melalui sistem elektronik (layanan online), sebagai berikut:

A. Melalui Bank Umum

1. PT Bank Central Asia Tbk

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

3. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

4. PT Bank Permata Tbk

5. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

6. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

7. PT Bank Maybank Indonesia Tbk

8. PT Bank CIMB Niaga Tbk

9. PT Bank OCBC NISP Tbk

10. PT Bank Panin Tbk

11. PT Bank Danamon Indonesia, Tbk

12. PT Bank HSBC Indonesia

13. PT Bank UOB Indonesia

14. PT Bank Commonwealth

15. PT Bank DBS Indonesia

16. PT Bank Victoria International Tbk

17. PT Bank Mega Tbk


B. Perusahaan Efek dan Perusahaan Efek Khusus (APERD Financial Technology)

18. PT BRI Danareksa Sekuritas

19. PT Bahana Sekuritas

20. PT Mandiri Sekuritas

21. PT Bareksa Portal Investasi

22. PT Star Mercato Capitale (Tanamduit)

23. PT. Chandharwealth Mandiri Indonesia (Fundtastic+)

24. PT Investree Radhika Jaya (Investree)

25. PT Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku)

26. PT Lunaria Annua Teknologi (Koinworks)

27. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk



(wel/bir)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK