40 Ton Pakan Ternak Asal Sumut Diekspor ke Singapura

CNN Indonesia
Kamis, 14 Okt 2021 22:17 WIB
Kementan melakukan ekspor perdana 40 ton pakan ternak senilai US$21,8 ribu atau Rp316 juta ke Singapura.
Ilustrasi. Kementan melakukan ekspor perdana 40 ton pakan ternak senilai US$21,8 ribu atau Rp316 juta ke Singapura. (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi).
Medan, CNN Indonesia --

Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Karantina Pertanian Belawan bersama Direktorat Jendral Bea Cukai Belawan melakukan ekspor perdana 40 ton pakan ternak senilai US 21,8 ribu atau Rp316 juta ke Singapura.

"Sebelumnya, pakan ternak milik PT New Hope ini masih seputar pasar dalam negeri, kini untuk pertama kalinya tembus pasar internasional," ungkap Kepala Karantina Pertanian Belawan Andi Yusmanto, Kamis (14/10).

Andi menyebutkan sebelum Health Certificate (HC-red) diterbitkan, Karantina Pertanian Belawan melakukan tindakan karantina, yaitu pemeriksaan fisik dan kesesuaian dokumen administrasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hal ini dilakukan untuk memastikan komoditas pakan ternak di negara tujuan diterima. Ini merupakan eksportir pertama yang mengekspor pakan ternak dari Sumatera Utara melalui pelabuhan laut Belawan" terang Andi.

Andi menambahkan pihaknya juga melakukan pendampingan kepada pelaku usaha sebelum mengekspor agar produk yang dikirim bisa diterima.

"Meskipun selama ini beberapa jenis komponen bahan baku pakan kita masih impor, namun PT New Hope berhasil meramu menjadi produk pakan unggas dengan kualitas ekspor yang memenuhi persyaratan pasar di Singapura dengan komposisi kandungan bahan lokal mencapai 70 persen," paparnya.

Sementara itu, Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan) Bambang mengapresiasi ekspor pakan ternak tersebut.

Ia mengaku seluruh jajarannya memberikan pendampingan pemenuhan persyaratan teknis ekspor pertanian.

"Ke depannya, ekspor pakan ternak ini semakin meningkat permintaannya hingga negara tujuannya. Pesona komoditas pertanian lain juga mulai terus bertumbuh," ucapnya.

[Gambas:Video CNN]



(fnr/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER