Wings Bersuara soal Mie Sedaap Dilarang Masuk Taiwan
Wings Food buka suara terkait diblokirnya pengiriman mi instan merek Mi Sedaap oleh Taiwan.
Marketing Manager Noodle Category Wings Food Katria Arintya Anindyantari membantah Mie Sedaap mengandung residu pestisida. Menurutnya, produk Mie Sedaap ditahan oleh pihak Taiwan karena ada perbedaan regulasi.
"Produk Mie Sedaap tidak mengandung residu pestisida. Penahanan Mi Sedaap di negara Taiwan tidak ada kaitannya dengan hal tersebut. Penahanan produk yang terjadi dikarenakan adanya perbedaan regulasi yang diterapkan oleh regulator setempat," ungkap Arintya kepada CNNIndonesia.com, Rabu (6/7) malam.
Sejauh ini, Mie Sedaap telah memperoleh izin pangan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, sertifikat halal dari MUI, sertifikat ISO 22000 mengenai standar internasional manajemen keamanan pangan, dan sertifikasi ISO 9001 mengenai standar internasional sistem manajemen mutu.
"Hal ini menunjukkan bahwa Mie Sedaap dikembangkan dengan standar produksi dan pengawasan yang ketat, serta memenuhi standar keamanan makanan di seluruh rantai pasok, sehingga produk Mie Sedaap aman dikonsumsi untuk masyarakat luas," katanya.
Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan Taiwan memblokir mi instan asal Indonesia itu.
Mengutip focustaiwan.tw, pemblokiran itu juga dilakukan Taiwan terhadap pengiriman mi instan asal Filipina dan Jepang.
Hal ini dilakukan setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan Taiwan menemukan mi instan Indonesia, Filipina, dan Jepang mengandung residu pestisida dengan kadar yang berlebihan.
Secara total, Badan Pengawas Obat dan Makanan Taiwan telah menolak 19 pengiriman mi instan dengan total 4.431 kilogram (kg).