ANALISIS

Haruskah Jokowi Kabulkan Kades soal Dana Desa Naik Jadi Rp300 T?

Feby Nadeak | CNN Indonesia
Selasa, 21 Mar 2023 07:30 WIB
Pengamat mengatakan Jokowi tak perlu mengabulkan permohonan Kades agar Dana Desa naik dari Rp70-an triliun jadi Rp300 triliun karena perhitungannya belum jelas.
Pengamat mengatakan Jokowi tak perlu mengabulkan permohonan Kades agar Dana Desa naik dari Rp70-an triliun jadi Rp300 triliun karena perhitungannya belum jelas. (CNNIndonesia/Dhio Faiz).
Jakarta, CNN Indonesia --

Para kepala desa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) meminta Presiden Jokowi menaikkan Dana Desa menjadi 10 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Tuntutan itu mereka sampaikan saat berkumpul di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (19/3).

Jika merujuk pada APBN 2023 di mana belanja negara ditetapkan sebesar Rp3.061,2 triliun, maka dengan tuntutan itu Dana Desa bisa mencapai Rp300 triliun

"Kita buktikan bahwa kepala desa, BPD, dan perangkat bersatu memperjuangkan 10 persen Dana Desa," kata Ketua MPO Apdesi Asri Anas dalam acara Desa Bersatu di Lapangan Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (19/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara bila merujuk pada data Kementerian Keuangan, pagu Dana Desa 2023 adalah Rp70 triliun. Jumlah ini naik dari tahun sebelumnya Rp68 trliliun.

Lantas tepatkah jika Dana Desa dinaikkan menjadi Rp300 triliun?

Analis Senior Indonesia Strategic and Economic Action Institution Ronny P Sasmita mengatakan Dana Desa bisa saja dinaikkan menjadi Rp300 triliun. Namun, ia mempertanyakan apakah pemerintah dan DPR memiliki kemauan untuk mewujudkan hal tersebut.

Maklum, selain pembangunan desa, pemerintah juga memiliki prioritas lain.

"Apalagi masa jabatan Jokowi hanya sampai 2024. Artinya Jokowi harus melakukan kejar tayang pada kebijakan dan program unggulannya terlebih dahulu, seperti IKN misalnya, sebelum mengalokasikan anggaran ke program lainnya," kata Ronny kepada CNNIndonesia.com, Senin (20/3).

Tak hanya soal kemauan pemerintah dan DPR, ia juga menyinggung besaran kenaikan Dana Desa yang diminta para kades. Ia mengatakan jumlah tersebut cukup besar.

Padahal, ruang fiskal yang dimiliki pemerintah tahun ini dan tahun depan tidak terlalu lebar. Menurut Ronny, jika Dana Desa dipaksa naik jadi Rp300 triliun, maka pemerintah mau tak mau harus menambah penerbitan surat utang negara.

Selain kenaikan yang cukup besar, ia juga menyinggung alasan fundamental para kepala desa meminta kenaikan Dana Desa. Ia mengatakan permintaan penambahan Dana Desa tersebut juga belum diketahui dasar perhitungannya.

Ronny mengatakan Dana Desa yang selama ini digelontorkan belum terlalu terasa efeknya pada pertumbuhan ekonomi nasional dan pengurangan angka kemiskinan dan pengangguran terutama di desa.

"Jadi latar dan motifnya harus berdasarkan pada bukti kinerja yang jelas dari realisasi Dana Desa terdahulu," katanya.

Berpotensi Jadikan Kades 'Raja Kecil' di Desa

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER