Mata Uang Lira Anjlok Saat Erdogan Menang

CNN Indonesia
Senin, 29 Mei 2023 18:55 WIB
Mata uang Turki, lira melemah 0,57 persen terhadap dolar AS, bertepatan dengan momen terpilihnya lagi Recep Tayyip Erdogan sebagai Presiden Turki.
Mata uang Turki, lira melemah 0,57 persen terhadap dolar AS, bertepatan dengan momen terpilihnya lagi Recep Tayyip Erdogan sebagai Presiden Turki. (iStock/jaanalisette)
Jakarta, CNN Indonesia --

Mata uang Turki, lira, melemah 0,57 persen terhadap dolar AS. Pelemahan mata uang ini bertepatan dengan momen terpilihnya kembali Recep Tayyip Erdogan sebagai Presiden Turki.

Nama Erdogan keluar sebagai pemenang pemilu presiden dalam putaran kedua melawan Kemal Kilicdaroglu.

Kemenangan Erdogan sepertinya tidak disambut baik oleh pelaku pasar. Tanda-tanda Erdogan akan kembali berkuasa langsung membuat kurs lira jeblok. Mengacu Bloomberg, Senin (29/5) sore, nilai tukar lira berada di level TRY 20,08 per dolar AS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, laporan CNBC Indonesia mencatatkan pada perdagangan Jumat (26/5), lira sempat menyentuh level 20,12 per dolar AS, yang merupakan rekor terendah sepanjang sejarah. Sepanjang tahun ini kurs lira sudah merosot sekitar 6,5 persen.

Respons negatif pelaku pasar terhadap kemenangan Erdogan disebabkan oleh pendekatan Erdogan yang unik dalam menangani masalah perekonomian.

Sama seperti negara lainnya, Turki menghadapi masalah inflasi tinggi. Inflasi pada April dilaporkan sebesar 43,6 persen (yoy). Meski sudah menurun jauh dari 85,5 persen (yoy) pada Oktober lalu, tetapi inflasi tersebut masih termasuk sangat tinggi.



Kebijakan unik yang diambil yakni menurunkan suku bunga saat inflasi sedang tinggi.

Umumnya, saat inflasi meningkat, pemerintah akan meningkatkan suku bunga. Gunanya agar masyarakat lebih banyak melakukan saving, likuditas perekonomian mengetat, dan kenaikan inflasi bisa diredam.

Memang bukan Erdogan yang memangkas suku bunga tersebut, tetapi Gubernur bank sentral Turki (TCMB). Namun, kebijakan yang diambil tersebut sangat dipengaruhi oleh Erdogan.

Sang pemimpin selama 20 tahun ini tidak akan segan-segan memecat Gubernur TCMB jika berani menaikkan suku bunga, bertentangan dengan keinginannya.

[Gambas:Video CNN]



(dzu/pta)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER