AHY Temui Sri Mulyani Jumat Ini

CNN Indonesia
Jumat, 15 Mar 2024 16:02 WIB
Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyambangi Menteri Keuangan Sri Mulyani Jumat (15/3) pagi. (CNN Indonesia/ Khaira Ummah).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyambangi Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta Pusat, Jumat (15/3) pagi.

"Ditengah-tengah kesibukannya, Alhamdulillah, Menteri Keuangan Ibu @smindrawati menerima saya selaku Menteri ATR/BPN di kantornya tadi pagi," tulis AHY melalui akun Instagram resminya, @agusyudhoyono.

Menurut AHY, pertemuan itu merupakan komitmen ATR/BPN untuk terus berkomunikasi dan berkoordinasi secara erat dengan Kemenkeu. Pertemuan itu, kata dia, juga dijalin dalam sebuah semangat sinergi mendukung pembangunan nasional.

[Gambas:Instagram]

AHY lantas menghaturkan terima kasih banyak kepada Sri Mulyani atas waktunya.

"Kementerian ATR/BPN berkomitmen dalam mewujudkan kepastian hukum atas tanah dan mewujudkan tata ruang yang baik guna mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," imbuh AHY.

Selain itu, AHY juga berterima kasih pada Sri Mulyani yang sudi memberikan keynote speech di acara Rakernas Kementerian ATR/BPN.

AHY juga berterima kasih karena Sri Mulyani meluangkan waktu berkoordinasi antar kementerian,dan apresiasi terhadap kinerja ATR/BPN dalam penyerapan serta penggunaan anggaran.

"Kementerian ATR/BPN akan berkomitmen dalam mewujudkan kepastian hukum atas tanah, mewujudkan tata ruang yang baik agar menciptakan iklim investasi dan menarik para investor guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dalam mendukung pembangunan nasional," ucap AHY.

Sementara itu mengutip detikfinance, selain masalah itu, AHY mengatakan dirinya juga membicarakan berbagai hal yang membutuhkan atensi bersama dari Kementerian ATR/BPN dan Kementerian Keuangan dengan Sri Mulyani.

Pertemuan juga dilakukan dalam rangka berkoordinasi dan memohon dukungan dalam mencapai target-target yang sudah ditetapkan Kementerian ATR/BPN untuk 2024.

"Tadi saya menjelaskan kepada beliau bahwa Kementerian ATR/BPN ini punya beberapa target pencapaian di antaranya terkait dengan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)," ujarnya.

AHY menjelaskan, sampai 2023 setidaknya sudah ada 111 juta bidang tanah yang terdaftar se-Indonesia. Pada 2024 ini, Jokowi menargetkan tanah tersertifikasi bisa tembus 120 juta bidang tanah. Oleh karena itu, masih ada 9 juta bidang tanah yang harus dikejar.

Kemudian, target berikutnya ialah realisasi Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) bisa tembus 2.000 se-Indonesia. Namun AHY mengungkapkan, saat ini realisasinya baru mencapai sekitar 436 RDTR.

"Tentunya memang ini butuh proses butuh waktu dan juga butuh dukungan anggaran. Ini juga yang kita koordinasikan dan kita laporkan ke Bu Menkeu," imbuhnya.

Lalu isu lain ialah mewujudkan 104 Kota Lengkap di Tanah Air. Adapun Kota Lengkap sendiri merupakan kota yang sertifikasi tanahnya sudah lengkap. AHY mengatakan hingga saat ini baru ada sekitar 13 Kota Lengkap di Indonesia.

Di samping itu, pihaknya juga berkomitmen untuk mendorong operasi pemberantasan mafia tanah. Di samping mendorong keadilan rakyat, menurutnya pemberantasan mafia tanah juga bisa menyelamatkan potensi kerugian negara.

Oleh karena itu, ia mendukung agar mafia tanah bisa dituntaskan secara hukum. Pada tahun 2023 lalu setidaknya Kementerian ATR/BPN berhasil menyelamatkan kerugian negara sekitar Rp 13 triliun dari cukup banyak kasus.

(mrh/agt)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK