Jakarta, CNN Indonesia -- Bra berkawat sering dipilih wanita karena dapat menyangga dan membuat payudara tampak lebih berisi. Namun, banyak yang beranggapan penggunaan bra berkawat dapat memicu kanker payudara. Benarkah demikian?
Ahli penyakit kanker, Aru W Sudoyo, mengatakan tidak ada pengaruh apapun antara pemakaian bra dengan kesehatan payudara. Menurut penjelasannya, penggunaan bra hanya ditujukan untuk sisi estetika.
"Fungsi bra itu untuk mengangkat payudara, jadi lebih ke sisi kosmetik saja," kata Aru saat ditemui usai diskusi ‘Kesadaran dan Anggapan Terhadap Kanker Payudara sekaligus Faktor Risikonya’ di Hotel JW Marriott, Jakarta, Rabu (3/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain dari sisi estetika, Aru mengatakan tujuan memakai bra ialah supaya perempuan lebih percaya diri serta nyaman dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Bila tidak memakai bra tentu perempuan akan merasa tidak bebas bergerak.
Ia juga menjelaskan beragam model bra yang sekarang tersedia di pasaran seperti bra yang sangat ketat ataupun bra berkawat tidak berdampak apapun pada kesehatan payudara perempuan.
"Asal kawatnya tidak menusuk payudara ya enggak masalah," ucapnya.
(mer/mer)