Hiperhidrosis, Penyebab Keluarnya Keringat Berlebih

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Selasa, 27 Jan 2015 10:58 WIB
Berkeringat lebih bisa dianggap sebagai hal yang menjijikan, walaupun sebenarnya wajar.
ilustrasi (Andreas Rodriguez/Thinkstock)
Jakarta, CNN Indonesia -- Keringat berlebih memang sangat mengganggu. Apalagi bagi kaum wanita. Berkeringat bisa dianggap sebagai hal yang menjijikan, walaupun sebenarnya wajar.

Beberapa orang memang menderita masalah keringat berlebih, baik itu laki-laki maupun perempuan. Saking berlebihnya, tiap melakukan sedikit aktivitas pun pasti berkeringat, meski hari tidak begitu terik.

Kondisi medis untuk keringat berlebih disebut hiperhidrosis. Ini adalah suatu kondisi ketika beberapa bagian tubuh berkeringat lebih dari kebutuhan fisiologis tubuh yang sebenarnya. Seperti kondisi kesehatan lainnya, keringat berlebihan adalah kondisi medis dan memiliki gejala, penyebab dan sebenarnya bisa dicegah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika Anda mengalami hal ini, tenang saja, Anda tak sendiri. Ada sekitar dua persen populasi manusia di dunia yang menderita kelainan ini.

Berkeringat adalah hal penting dan merupakan prosedur yang diperlukan tubuh. Berkeringat dapat membantu mengendalikan tingkat suhu dan air dari tubuh. Semua orang memang berkeringat, tapi orang-orang yang memiliki hiperhidrosis, mereka cenderung berkeringat berlebihan di seluruh bagian tubuh seperti ketiak, tangan, kaki, dahi dan wajah.

Para ahli medis umumnya mengamati dampak keluarnya keringat terhadap tubuh Anda, bukan dari jumlah keringat yang keluar. Gejalanya dapat bervariasi. Keringat berlebih bisa terjadi ketika sedang tidur atau ketika mereka berada sekumpulan kelompok atau kondisi sosial tertentu. Keringat berlebih juga bisa terjadi kapan saja, bahkan ketika orang tersebut tidak cemas atau gugup.

Penyebab keringat berlebih dapat bervariasi berdasarkan faktor-faktor fungsional, emosional, sosial dan psikologis. Sistem saraf simpatik, yang merupakan bagian otonom dari sistem saraf, menyebabkan peningkatan denyut jantung, tingkat kecemasan, tekanan darah dan sebagainya. Hal inilah yang menyebabkan Anda berkeringat. Umumnya, hal tersebut memicu keringat timbul di tangan, kaki dan ketiak.

Salah satu cara untuk mengatasi kelainan ini adalah dengan melakukan pengobatan bedah Endoscopic Thoracic Sympathectomy. Pengobatan ini sangat populer untuk mengatasi keringat berlebih pada tangan. Sementara untuk keringat berlebih pada kaki, operasi lumbar sympathectomy cukup populer.

Jika Anda tidak mungkin melakukan operasi, Anda dapat melakukan beberapa hal ini ketika berurusan dengan keringat berlebih.
1. Selalu membawa handuk tangan berwarna seka keringat Anda menggunakan sapu tangan itu ketika keringat mulai keluar.
2. Ketika berjalan jangan taruh tangan Anda di saku karena mungkin akan meninggalkan bekas basah pada celana Anda.
3. Cuci tangan menggunakan air dingin sesering mungkin.
4. Segeralah gunakan bedak bayi setelah Anda keluar dari kamar mandi ke semua bagian tubuh yang mengeluarkan keringat berlebih.
5. Hindari mengkonsumsi terlalu banyak soda, teh, kopi, atau zat lain yang terlalu banyak memiliki kafein.
6. Jauhkan faktor pemicu timbulnya keringat atau ketegangan sebelum pergi untuk pertemuan penting, janji atau acara-acara lainnya.

(chs/utw)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER