Kurang Berhubungan Intim Bisa Berefek Banyak Makan

Utami Widowati | CNN Indonesia
Rabu, 28 Jan 2015 20:24 WIB
Seorang ahli penurunan berat badan mengatakan, kaitan penurunan berat badan dan aktifitas seksual sangat erat, tak sekadar karena pembakaran kalori
Ilustrasi pasangan. (Thinkstock/Isakovich Alina)
Jakarta, CNN Indonesia -- Berat badan, program penurunannya dan kuantitas hubungan seksual ternyata sangat berhubungan erat. Penulis buku Pleasurable Weight Loss, Jenna La Flamme  menyatakan hal ini bukan  sekadar karena aktivitas seksual itu memang membakar kalori.

Dalam perbincangan dengan Huffington Post, ahli penurunan berat badan itu menjelaskan mengapa orang dengan kuantitas dan kualitas hubungan seksual yang buruk bisa cenderung mencari kesenangan dari pola makan yang tidak sehat.

“Jika Anda tidak cukup melakukan hubungan seksual, tubuh akan merasakan ada yang kurang dan akan berusaha mencari pelepasan di area yang berbeda. Paling mudah adalah menekannya dengan makanan,” kata La Flamme.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Jadi bagian penting dalam proses penurunan berat badan yang menyenangkan adalah memenuhi sisi seksualitas kita,” tambahnya.  

La Flamme melanjutkan bahwa kurangnya kuantitas hubungan seksual juga memberi beban tambahan buat mereka yang baru saja berhasil menurunkan berat badan.

“Mendapatkan kedamaian sebagai makhluk seksual sangat penting. Sebaliknya jika Anda tak cukup mendapat perhatian seksual akan membuat Anda tak nyaman dan membuat Anda kembali ke makanan untuk mendapatkan rasa nyaman lagi.”

(utw/utw)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER