Restoran dengan konsep budaya Bali ini juga cocok dijadikan tempat makan malam yang romantis. Konsep Bali, di manapun berada, seperti memiliki daya magis yang bisa membuat siapa saja yang menikmatinya akan merasakan ketenangan.
Restoran yang berada di Ubud Building ini memiliki dua area, yaitu indoor dan oudoor. Di area outdoor, selain meja-meja kayu dengan lilin kecil di atasnya, juga ada dua saung yang bisa digunakan untuk kumpul bersama teman atau keluarga.
Di lantai dua, suasana outdoor bisa dirasakan di meja yang terdapat di balkon. Meja di balkon menghadap ke luar bangunan dan dibatasi pintu kaca geser sehingga menimbulkan kesan lebih pribadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angin sepoi-sepoi dan gemericik air yang menenangkan akan menemani Anda sepanjang makan malam dengan sang kekasih. Belum lagi warna lampu temaram yang menambahkan kesan hangat. Cocok untuk makan malam romantis bersama kekasih hati.
Seperti namanya, tentu restoran ini memakai bebek sebagai menu utamanya. Tapi, bagi Anda yang tak suka bebek, jangan khawatir, ada pilihan menu lainnya seperti daging sapi, daging ayam, maupun seafood. Bahkan, ada juga menu vegetarian di sana.
Satu porsi menu bebeknya cukup besar, bahkan bisa untuk dua orang. Pasalnya, dalam satu menu, bebek yang disajikan adalah setengah ekor. Setengah ekor bebek disajikan bersama nasi putih, tiga macam sambal, dan lawar (urab Bali). Bebeknya digoreng garing, sampai-sampai tulang-tulang kecilnya pun bisa dimakan.
Ketiga sambalnya pun memiliki cita rasa berbeda mulai dari asam pedas, pedas, dan sangat pedas. Sementara lawarnya terasa gurih dengan sayuran yang masih renyah.
Seporsi bebek ini sangat pas dipadukan dengan minuman hanoman street. Minuman ini merupakan perpaduan dari jus jeruk, sirup melon, dan biji selasih. Rasanya manis, namun tetap segar.
Untuk menikmati makanan sekaligus suasana romantis di restoran ini, Anda perlu merogoh kocek mulai dari Rp 18 ribu sampai Rp 275 ribu.