Cara Ananda Omesh Ajarkan Pendidikan Seks pada Anaknya

Rahmi Suci Ramadhani | CNN Indonesia
Sabtu, 21 Feb 2015 18:52 WIB
Bagi aktor Ananda Omesh, menjadi orang tua yang baru punya satu orang anak tak ubahnya seperti bereksperimen. Ia pun mengajarkan pendidikan seks pada anak.
Ananda Omesh saat ditemui di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (20/2) malam (CNN Indonesia/Rahmi Suci Ramadhani)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bagi aktor Ananda Omesh, menjadi orang tua yang baru punya satu orang anak tak ubahnya seperti bereksperimen. Karenanya, ia bersama sang istri mempelajari banyak sumber agar memberi pengasuhan terbaik untuk buah hati tercinta.

Di tengah kesibukannya sebagai selebriti, Omesh memang dikenal sebagai ayah yang getol memperhatikan tumbuh kembang putri pertamanya, Btari Embun Anandayu.

Orang tua, sanak saudara, teman-teman, dan internet adalah sumber informasi utama seputar pengasuhan anak alias parenting bagi aktor asal Sukabumi ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sama istri menerapkan pola 50:50. Jadi kita mengambil yang baik dari zaman dulu dan masih relevan hingga kini, diadaptasi dengan cara sekarang," kata suami Dian Ayu itu kepada CNN Indonesia di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (20/2) malam.

Ia mencontohkan pola pengasuhan zaman dulu oleh orang tuanya yang masih amat relevan untuk diterapkan sekarang yaitu hormat kepada orang tua, tetap berbudaya Timur, dan ajaran ibadah yang kuat.

Nilai-nilai tersebut dipadukan dengan cara pengasuhan yang lebih kekinian dan jarang diterapkan para orang tua zaman dahulu.

"Saya mengambil tren mengasuh tujuh tahun ke belakang. Contohnya seperti, sama anak terbuka, membicarakan seks itu tidak tabu," katanya.

Mantan bintang Extravaganza itu menjelaskan, ia mulai memperkenalkan organ-organ tubuh, termasuk alat kelamin vital, kepada anaknya yang akan menginjak usia dua tahun.

"Jadi, dari kecil sudah saya tanamkan ini tidak ada orang lain yang boleh memegang kecuali ibu kamu saat kamu mandi. Kalau ada orang lain yang pegang, kamu harus bilang pada kami," tutur Omesh dengan nada kebapakan.

Menurutnya, kasus kekerasan seksual kepada anak di Indonesia umumnya terjadi karena anak tidak tahu. Anak kecil yang belum paham akan menganggap tindak pelecehan sebagai sesuatu yang biasa.

Dalam hal pengajaran bahasa, Omesh dan Ayu sepakat untuk membesarkan sang buah hati dengan bahasa Indonesia. Sesekali, Btari mungkin akan mendengar ayahnya bercakap dalam bahasa Sunda.

"Bahasa ibunya dulu lah. Kalau bahasa asing dia bisa belajar sendiri," tutur Omesh.

Aktor film Hijab (2015) itu pun tidak main-main soal pendidikan anak. Dahulu, anak cenderung harus tunduk pada apapun pilihan orang tuanya. Namun, Omesh mengatakan, anaknya bebas untuk menjadi apa saja yang dicita-citakan.

Sejak usia tiga bulan, Btari sudah disekolahkan. Di sekolah, bayi lucu itu belajar untuk berbaur, tengkurap, dan bernyanyi sederhana. Omesh bahkan sudah menyiapkan sekolah dasar untuk anaknya kelak.

"Kalau SD dia sudah daftar dari lahir. Ada satu sekolah yang saya dan istri suka karena basisnya modern, tapi sekolah Islam. Jadi, saya daftar duluan," ujar ayah berusia 28 tahun itu.

Menurutnya, anak-anak harus diajarkan pondasi agama sejak dini. Di samping itu juga belajar disiplin dan tahu mana yang iya dan tidak. Omesh dan istri pun ingin menjadi orang tua yang demokratis.

"Kita belajar bernegosiasi sejak kecil," tutup Omesh.

(mer/mer)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER