Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu makanan Jepang yang paling cocok dengan lidah Indonesia adalah tempura. Rasanya yang gurih dan renyah, membuat tempura terasa nikmat disantap.
Sayangnya, ketika mengolah tempura sendiri di rumah, seringkali bentuknya tidak terasa seperti yang tersaji di restoran Jepang.
"Masalah utama tempura adalah kerenyahan yang tak bertahan bisa lama," kata Kalimi, executive chef Sakura Restoran di Sakura Park Hotel, Cikarang kepada CNN Indonesia beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agar kerenyahan tempura buatan sendiri bisa bertahan lama, Kalimi memiliki beberapa trik.
"Yang pasti Anda harus menggunakan air es dan tepung tempurako," ujarnya.
Jika tak memiliki tepung tempurako, Anda bisa menggunakan tepung berprotein tinggi. Tempura dibuat dengan cara mencampur tepung terigu berprotein tinggi dengan air es, dan kuning telur.
"Jika menggunakan tepung berprotein tinggi, maka kuning telur yang dipakai harus lebih banyak," ucapnya.
Setelah itu, celupkan udang atau sayuran lain yang akan dibuat menjadi tempura. Setelahnya, goreng tempura dengan minyak banyak atau deep fried.
(chs/utw)