Lima Pemicu Stres Terkait Pekerjaan yang Bisa Membunuh

Utami Widowati | CNN Indonesia
Senin, 09 Mar 2015 15:08 WIB
Stres yang berhubungan dengan pekerjaan sudah diketahui memang ada. Ada beberapa jenis penyakit yang bisa membunuh yang dipicu stres akibat pekerjaan.
Ilustrasi (Thinkstock/Fuse)
Jakarta, CNN Indonesia -- Stres yang berhubungan dengan pekerjaan sudah diketahui memang ada. Namun yang mengejutkan penelitian terakhir membuktikan ada beberapa jenis penyakit yang bisa membunuh yang dipicu stres akibat pekerjaan yang lebih berbahaya dari menjadi perokok pasif.

Hasil penelitian itu dipublikasikan di jurnal Management Science. Beberapa tempat kerja stressor (pemicu stres) tertentu menyumbang 120 ribu kematian di Amerika Serikat tipa tahunnya. Ini angka yang lebih besar yang disumbang oleh penyakit diabetes, Alzeimer atau influenza.

Profesor Stefanos A. Zenios dan Jeffrey Pfeffer dari Stanford Graduate School of Business dan asisten profesor Joel Goh dari Harvard Business School menganalisa 228 penelitian terdahulu untuk meneliti stresor yang berhubungan dengan pekerjaan yang paling berkontribusi pada buruknya kondisi kesehatan dan bahkan kematian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para peneliti meneliti bagaimana stressor yang berhubungan dengan pekerjaan bisa memengaruhi tingkat mortilitas dengan menggunakan ‘odds ratio’. Rasio ini mengindikasikan seberapa besar seseorang mengalami konsekuensi negatif kesehatan yang bisa berujung pada kematian, pada mereka yang terekspos dan tidak terekspos dengan stressor itu.

Hasilnya mengejutkan, karena ada lima stressor yang berhubungan dengan pekerjaan penyebab kematian yang lebih tinggi dari pada menjadi perokok pasif. “Kita semakin kehilangan fokus pada kemanusiaan,” kata Pfeffer seperti dikutip Huffington Post.

“Segala sesuatu kini tentang biaya. Bisakah kita membayai ini? Bisakah kita membiayai itu? Apakah suatu hal akan membawa pengaruh buruk pada kondisi keuangan perusahaaan? Padahal kita bicara tentang manusia dan kualitas hidup mereka. Buat saya hal seperti ini layak mendapat perhatian kita.”

Penelitian itu juga melihat dampak stressor ini pada bagaimana pegawai memandang kesehatan mental dan fisik mereka, seperti bagaimana mereka menghadapi diagnosa dari dokter atas keluhan mereka. Berikut lima stressor yang berhubungan dengan pekerjaan yang secara disebut bisa jadi sebab kematian manusia.

1. Rendahnya kendali pekerjaan

Berada di ranking terbawah dalam struktur hirarkis perusahaan bisa menyebabkan pekerja merasa mereka tak punya kendali atas pekerjaan dan hidup mereka. Stres ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, demikian ditulis dalam hasil penelitian itu.

2. Pengangguran

Kehilangan pekerjaan bisa berdampak sangat negatif akan kesehatan. Kondisi ini bisa menggandakan kemungkinan serangan depresi, dan mereka yang menganggur 80 persen lebih mungkin melaporkan kondisi kesehatan yang buruk. Hasil negatif biasanya disebabkan oleh tekanan finansial yang berasal dari hilangnya pendapatan dan juga hilangnya identitas sosial, hilangnya produktivitas sebagai pekerja dan isolasi dari rekan kerja.

3. Tak ada asuransi kesehatan

Tak memiliki asuransi kesehatan berefek buruk pada pekerja dalam dua cara menurut penelitian ini. Pertama, karena tak punya asuransi kesehatan maka menimbulkan tekanan finansial, yang bisa merugikan kesehatan. Kedua, tanpa asuransi kesehatan akan ada penundaan pengobatan jika sakit yang membuat penyakit jadi semakin parah.

4. Jam kerja yang panjang dan melebihi waktu yang wajar

Pekerjaan yang menuntut waktu lembur berhubungan dengan beberapa penyakit seperti darah tinggi dan beberapa masalah lain.

5. Konflik seputar masalah pekerjaan dan keluarga

Penelitian ini mendefinisikan konflik yang melibatkan keluarga dan pekerjaan sebagai, “ketika upaya seseorang untuk memenuhi tuntutan pekerjaannya bersilangan dengan upayanya untuk memenuhi kebutuhan keluarganya atau sebaliknya.” Stres yang berhubungan dengan hal ini bisa menyebabkan masalah kesehatan baik fisik maupun mental dan bahkan berujung pada ketergantungan pada alkohol dan kematian.

(utw/mer)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER