Jakarta, CNN Indonesia -- Untuk kedua kalinya pada musim panas ini, sekelompok penyelam di Florida menemukan harta karun berupa kepingan emas seharga US$ 4,5 juta atau setara Rp 62,6 miliar.
Pada Kamis (20/8), empat anggota kru dari kapal SV Capitana pun mengungkap bagaimana tiga pekan lalu mereka menemukan koin emas Spanyol.
Seperti dilansir The Independent, koin-koin tersebut muncul dari kepingan 11 armada kapal Spanyol kolonial yang karam 300 tahun lalu. Karamnya kapal tersebut sekaligus membawa seribu nyawa lainnya ke alam maut. Insiden itupun dianggap sebagai salah satu bencana maritim Spanyol kolonial terbesar di Florida.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini bukan penemuan harta karun pertama di Florida sepanjang musim panas ini. Bulan lalu, keluarga asal Florida, Schmitts of Sanford, mengumumkan bahwa mereka menemukan harta karun tenggelam senilai US$ 1 juta atau setara Rp 13,9 miliar.
Pada musim sebelumnya, Brent Brisbane dan krunya menemukan sembilan koin Royals yang setiap kepingnya bernilai US$ 300 ribu atau setara Rp 4,1 miliar. Koin tersebut dibuat khusus bagi raja Spanyol, Philip V, pada awal medio 1700-an.
"Orang menyukai cerita harta karun. Ini sangat melekat dengan semua orang, di semua demografi, tua dan muda, kaya dan miskin," ujar Brisbane.
Waktu penemuan pada 30 Juli semakin berarti ketika terkuak fakta bahwa kapal tersebut karam tak jauh dari tanggal tersebut 300 tahun lalu.
Pada 24 Juli 1715, sebelas kapal berlayar dari Havana menuju Spanyol untuk mengirimkan perhiasan dan emas yang setidaknya bernilai US$ 400 juta. Semua harta karun tersebut hilang ketika badai menerjang pada 31 Juli 1715 dan menewaskan lebih dari seribu orang.
(mer)