Jakarta, CNN Indonesia -- Berjalan adalah suatu tahapan dari si anak yang paling ditunggu-tunggu oleh orang tua. Karena dengan berjalan, si anak dapat belajar mandiri tanpa harus digendong oleh kedua orang tuanya lagi.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus dilakukan agar anak dapat belajar jalan dengan lancar dan efektif.
"Pertama-tama, sediakan ruang yang luas dan aman," ujar Vera Itabiliana Hadiwidjojo, ahli psikologi anak, saat menghadiri konferensi pers di Jakarta, Rabu (16/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan memiliki ruang yang luas dan aman, sang anak akan leluasa dalam belajar berjalan dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Selanjutnya, beri anak kesempatan untuk berjalan. Menurut Vera, jangan melulu digendong. Biarkan sang anak belajar mandiri dengan belajar berjalan sambil didampingi kedua orang tuanya.
"Selain diberikan kesempatan, kasih semangat," katanya menambahkan.
Dengan diberikannya semangat, sang anak akan merasa terapresiasi, dan ia akan lebih berkeinginan untuk belajar berjalan.
Vera menyarankan, jika orang tua ingin anaknya lancar berjalan, otot motorik sang anak harus dilatih agar terbiasa.
"Coba ajak berenang, sangat penting bagi otot motoriknya itu," kata ahli psikolog anak itu menyarankan.
Akan tetapi, ia menegaskan, saat berenang, orang tuanya harus mendampingi, serta harus menuntun anaknya agar dapat berlatih dengan baik.
Lebih lanjut, diterangkan oleh Vera, berjalan adalah tahapan penting bagi tumbuh kembang anak. Pasalnya, selain momen pertama kalinya sang anak berjalan akan diingat oleh orang tua dan anak itu sendiri, anak itu juga akan tumbuh menjadi individu yang mandiri.
"Belajarnya jangan serius banget, belajar sambil bermainlah."
(mer)