Jakarta, CNN Indonesia -- Pernah mengonsumsi keju? Rasanya banyak orang sudah pernah mengonsumsinya dan menjadikan panganan olahan ini sebagai salah satu makanan favorit. Namun bagaimana dengan keju dari susu kambing? Keju kambing dianggap lebih sehat ketimbang jenis keju lainnya.
Namun, anggapan ini ternyata masih diperdebatkan oleh para ahli. Keju kambing memang memiliki tekstur lebih creamy, dengan aroma yang cukup menyengat. Tapi bagi ahli nutrisi yang juga anggota tim acara Dr.Oz, Kristin Kirpatrick, keju kambing memiliki lemak jenuh lebih rendah dibanding jenis keju lainnya.
Satu ons atau 28,3 gram keju kambing mengandung 75 kalori dan enam gram lemak. Keju ini juga menyediakan lima gram protein, 40 miligram kalsium, serta bisa menyuplai 30 persen kebutuhan zat besi untuk tubuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keunggulan kandungan keju kambing ini didukung oleh penelitian Javier Diaz Castro, pengajar Departemen Fisiologi University of Granada, Spanyol, yang tertulis dalam Journal Dairy Science. Dalam hasil penelitian Castro yang diuji pada tikus, susu kambing lebih meningkatkan penyerapan zat besi dan meningkatkan pembentukan tulang serta menyuplai ketersediaan mineral lain yang dibutuhkan oleh tubuh ketimbang susu sapi.
Tetapi ada pandangan lain soal hidangan olahan dari susu kambing ini.
"Saya menganggap keju kambing, roti, dan wine adalah kombinasi kuliner terbaik yang pernah ada di planet ini, namun ini bukan makanan kesehatan," kata David Katz, Direktur Yale University Prevention Research Center.
"Tapi sekali lagi, kesenangan itu baik untuk kesehatan dan bagi yang menyukainya, goat cheese adalah hal yang menyenangkan," kata Katz, dilansir Time.
Keju kambing dianggap menyenangkan bagi orang yang memiliki alergi terhadap susu sapi. Menurut Walter Vetter, ahli kimia makanan dari University of Hohenheim, Jerman, olahan susu kambing menjadi alternatif makanan sehat bagi orang-orang dengan alergi protein sapi.
"Keju dari susu kambing dianggap sehat karena mudah dicerna," kata Cathy Strange, pemborong keju untuk Whole Food Market. "Struktur proteinnya berbeda dibanding susu hewan yang lain, ini lebih mudah dicerna karena lemaknya tidak terpisah."
(les/les)