Menyelami Pikiran Terdalam Pramugari

Windratie | CNN Indonesia
Rabu, 21 Okt 2015 15:55 WIB
Pramugari adalah sosok yang sangat berjasa dalam menjaga kenyamanan penumpang di pesawat. Namun, kita tidak pernah tahu apa yang selama ini mereka pikirkan.
Ilustrasi kru pesawat. (Getty images/ Digital Vision.)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketika berada di pesawat, Anda akrab dengan sosok pramugari sangat membantu kenyamanan perjalanan di udara. Namun, penumpang tidak pernah tahu apa yang sebenarnya dipikirkan oleh para pramugari tentang pekerjaan mereka, juga tentang para penumpang.

Ditulis di website Whisper, yang berisi pengakuan rahasia orang-orang, para pramugari bercerita tentang sejumlah penumpang kasar, beberapa di antaranya coba menggoda mereka selama penerbangan.

Sebuah pengakuan ditulis seorang pramugari. “Saya tidak mau main mata dengan Anda, dan saya tidak ingin bergabung dengan 'mile high club' (orang-orang yang berbungan intim di pesawat). Saya hanya melakukan pekerjaan saya.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari laman Independent, pramugari lain mengatakan, “Saya seorang pramugari. Saya suka turbulensi karena saya tidak perlu melakukan layanan minuman.”  Ada juga pramugari yang mencurahkan kekhawatiran akan keselamatan diri mereka.

“Saya seorang pramugari dan kadang saya ketakutan dengan pekerjaan ini. Saya berdoa bisa pulang dengan selamat setiap hari.”

Namun, seorang pramugari melihat ada hal baik dari kecelakaan udara.

“Saya merasa sedih menjadi pramugari yang kerap tidak dianggap, sampai-sampai saya berharap pesawat saya mengalami kecelakaan agar saya bisa menyelamatkan semua orang, dan orang-orang akan lebih menghormati kami.”

Beberapa pengguna website sekadar ingin menggambarkan sifat pekerjaan mereka. Ada juga yang bercerita tentang rasa sepi yang dialami karena terlalu banyak bepergian.

“Menjadi pramugari adalah pekerjaan yang sangat kesepian,” ujar pramugari lain.

“Saya mencintai pekerjaan ini, karena saya suka penerbangan, tapi ini tidak semenarik yang orang pikirkan.” Seorang pramugari lain mengaku, “Berjam-jam adalah waktu yang sangat melelahkan. Tidak mendapatkan rutinitas tidur yang tepat bahkan membuatnya jadi lebih buruk. Saya sangat lelah.”

(win/les)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER